SOLOPOS.COM - Ilustrasi (seputarforex.com)
Solo (Solopos.com)–Perputaran uang di Kota Solo tahun 2011 mencapai kisaran angka Rp 20 miliar hingga Rp 30 miliar per hari.
Hal ini disampaikan Deputi Pemimpin Bank Indonesia (BI) Solo Bidang Sistem Pembayaran dan Manajemen Intern (SPMI), Tigor Silalahi, di sela-sela HUT BI ke-58 yang diselenggarakan di Kantor BI Solo, Jumat (1/7/2011). “BI Solo ini merupakan salah satu cabang. Cash flow kami selalu didominasi inflow, yang rata-rata mencapai Rp 20 miliar hingga Rp 30 miliar per hari. Untuk outflow tidak mencapai angka Rp 10 miliar per hari,” kata Tigor.
Tigor menganalisis, tingginya angka inflow ini menunjukkan perputaran uang di masyarakat cukup tinggi. Karakter Kota Solo yang banyak tumbuh pusat-pusat bisnis, ditambah pola transaksi yang masih didominasi dengan sistem pembayaran cash, menyumbang tingginya angka inflow. Perputaran uang di Solo ini, menurutnya lebih tinggi dibanding perputaran uang di Jogja. Kalau di Jawa Tengah, Solo nomor dua setelah Semarang. “Artinya, geliat dan aktivitas ekonomi di Solo ini memang cukup tinggi.”
(haw)
