SOLOPOS.COM - Presiden Joko Widodo (kiri) dan Ibu Negara, Iriana Joko Widodo (kanan) berfoto bersama putranya, Gibran Rakabuming Raka seusai prosesi siraman , Rabu (10/6/2015). (Reza Fitriyanto/JIBI/Solopos)
Pernikahan Gibran-Selvi berlangsung dengan pengamanan ketat. Tak boleh ada senjata yang bisa disalahgunakan.
Solopos.com, SOLO — Pengamanan super ketat dan berlapis diterapkan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) jelang prosesi ijab qabul pernikahan Gibran Rakabuming Raka-Selvi Ananda di Graha Saba Buana, Kamis (11/6/2015).
Selain melalui metal detector, tamu undangan wajib memeriksakan barang bawaan. Ageman berupa keris pun tak luput diamankan Paspampres. Senjata tradisional tersebut tampak diisolasi berlapis agar tidak bisa dikeluarkan dari sarungnya.
Hal ini untuk menghindari penyalahgunaan keris saat prosesi acara. Meskipun merupakan satu kesatuan dalam beskap atau pakaian adat Jawa bagi laki-laki, keris tetap merupakan senjata tajam. Oleh karena itu, keris pun tak luput dari perhatian.