News
Kamis, 17 Februari 2022 - 19:16 WIB

Perenang Meninggal Diserang Hiu, Pantai-Pantai Sydney Ditutup

Newswire  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi jenis ikan hiu Blue Shark (Instagram/@ gabovlzqz)

Solopos.com, SYDNEY — Sejumlah pantai di Sydney, Australia, termasuk Bondi dan Bronte yang ikonik, ditutup pada Kamis (17/2/2022) setelah seorang perenang meninggal diserang hiu.

Insiden tersebut merupakan peristiwa maut pertama dalam hampir 60 tahun yang terjadi di pantai-pantai kota itu.

Advertisement

Sejumlah perangkap hiu telah dipasang dan beberapa pesawat nirawak (drone) dikerahkan dalam melakukan pencarian, kalau-kalau sang hiu masih berada di sekitar lokasi kejadian.

Baca Juga: Fosil Buaya Purba dengan Mangsa Dinosaurus Ditemukan di Australia

Advertisement

Baca Juga: Fosil Buaya Purba dengan Mangsa Dinosaurus Ditemukan di Australia

Sebuah video di internet memperlihatkan seekor hiu menyerang seseorang pada Rabu (16/2/2022) petang di perairan pantai Little Bay yang berjarak sekitar 20 km arah utara Sydney, dekat pintu masuk Botany Bay. Polisi belum mengungkapkan identitas korban.

“Ini benar-benar mengejutkan komunitas kami,” kata Dylan Parker, Wali Kota Randwick Council yang mencakup Little Bay, seperti dilansir Antara dari Reuters.

Advertisement

Baca Juga: Menikmati Tujuh Film Australia dan Indonesia Gratis Secara Daring

Sebuah acara renang amal di pantai sekitar yang sedianya akan digelar pada Minggu (20/2/2022) dibatalkan untuk menghormati korban dan keluarganya.

Penyelenggara Murray Rose Malabar Magic Ocean Swim semula mempertimbangkan untuk menunda acara itu hingga Maret, namun mereka kemudian membatalkannya setelah berkonsultasi dengan dewan dan penjaga pantai setempat.

Advertisement

Juru bicara Departemen Industri Primer New South Wales mengatakan para pakar hiu meyakini seekor hiu putih dengan panjang sedikitnya tiga meter kemungkinan terlibat dalam serangan maut itu.

Baca Juga: Makin Banyak Pria Australia Ambil Cuti Mengasuh Anak, Fenomena Apa?

Insiden serangan hiu yang menjatuhkan korban jiwa di Sydney sebelumnya terjadi pada 1963.

Advertisement

Pihak berwenang telah memerintahkan masyarakat untuk tidak berada di perairan pada hari-hari yang panas saat suhu mencapai 30 derajat Celcius.

“Beberapa peselancar yang nekat masih bermain dan mengambil risiko, namun kebanyakan dari kami mematuhi peringatan itu dan menghindari perairan sampai hiu-hiu pergi. Ini jauh lebih berbahaya daripada mengemudi ugal-ugalan, jujur saja,” kata warga setempat bernama Karen Romalis.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif