Lajeng Padmaratri / Harianjogja.com / Chelin Indra Sushmita | SOLOPOS.com
SOLOPOS.COM - Proses evakuasi dua nelayan yang tenggelam akibat perahu terbalik di Pantai Trisik, pada Sabtu (14/12/2019) pagi. (Istimewa/Harianjogja.com)
Solopos.com, KULONPROGO – Dua nelayan di Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), mengalami kecelakaan saat hendak melaut, Sabtu (14/12/2019) pagi. Perahu yang mereka tumpangi terbalik diterjang ombak besar di kawasan Pantai Trisik.
Beruntung, kedua nelayan bernama Kadi, 40, dan Mujiran, 40, berhasil diselamatkan. Kedua nelayan ini sebenarnya sadar ombak pantai selatan cukup besar.
Tetapi, mereka tetap melaut saat merasa ombak sudah tenang. Nahas, ombak justru makin mengganas hingga membuat perahu yang mereka tumpangi terbalik.
Saat tercebur ke laut, kedua nelayan itu pun berteriak minta tolong. Mereka lantas diselamatkan anggota SAR Trisik yang dihubungi oleh saksi bernama Marsudi.
"Mereka sudah nunggu beberapa saat menghindari ombak besar. Saat dirasa aman, perahu mulai melaju, mereka justru kena ombak yang lebih besar," kata Marsudi seperti dilansir Harianjogja.com, Minggu (15/12/2019).
Salah satu nelayan, Kadi, berhasil menyelamatkan diri dengan berenang. Sementara Mujiran yang kelelahan terombang-ambing di laut. Dia kemudian dibawa ke Puskemas Galur II untuk mendapatkan perawatan.
Marsudi menambahkan, perahu yang diberi nama Sarpras itu mengalami kerusakan cukup parah. Bagian katir patah dan jaringnya hilang. Namun, mesin perahu masih bisa diselamatkan.
Sementara itu, Koordinator SAR Linmas Rescue Istimewa (SRI) Wilayah V Pantai Glagah, Aris Widiatmoko, menuturkan kecelakaan terjadi sekitar 150 meter dari bibir Pantai Trisik. "Beruntung saat itu ada saksi yang melihat dan langsung bertindak," kata Aris.