News
Senin, 2 Oktober 2023 - 19:29 WIB

Penemuan Drum Berisi Kerangka Manusia Dicor Semen Gegerkan Aceh Besar

Newswire  /  Abu Nadzib  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Tim Polres Aceh Besar mengidentifikasi penemuan kerangka manusia dalam drum di Indrapuri, Aceh Besar, Senin (2/10/2023). (ANTARA/HO-Dok Polres Aceh Besar)

Solopos.com, ACEH BESAR — Kepolisian Resor Aceh Besar mengusut temuan kerangka manusia dalam drum yang dicor semen di Krueng (sungai) Jurong Iboh, Desa Reukih Dayah, Kecamatan Indrapuri, Kabupaten Aceh Besar.

Menurut penuturan warga setempat, drum tersebut sudah ada di sungai tersebut sejak tahun 2011.

Advertisement

Namun tidak ada yang menyangka bahwa di dalam drum tersebut ternyata ada jasad manusia yang dicor semen.

Kepala Polres Aceh Besar AKBP Carlie Syahputra Bustamam di Aceh Besar, Senin (2/10/2023), mengatakan penemuan kerangka manusia tersebut dilaporkan Muhda Hadi Saputra, warga Reukih Dayah, pada Minggu (1/10/2023) petang sekira pukul 18.00 WIB.

Advertisement

Kepala Polres Aceh Besar AKBP Carlie Syahputra Bustamam di Aceh Besar, Senin (2/10/2023), mengatakan penemuan kerangka manusia tersebut dilaporkan Muhda Hadi Saputra, warga Reukih Dayah, pada Minggu (1/10/2023) petang sekira pukul 18.00 WIB.

“Saat itu pelapor membersihkan jalan menuju sungai untuk mengambil air guna menyiram tanaman di kebun. Ketika itu pelapor melihat sebuah drum ada di sungai, rasa penasaran mendorong pelapor untuk membukanya,” kata Kapolres seperti dikutip Solopos.com dari Antara.

Pelapor mendekati drum dan menemukan sejumlah tulang yang diduga kuat merupakan kerangka manusia.

Advertisement

Dari laporan tersebut, Polres Aceh Besar menurunkan tim identifikasi ke lokasi.

Dengan bantuan personel Koramil 06 Indrapuri dan warga setempat, tim memeriksa lebih lanjut drum tersebut.

“Tim menemukan kerangka manusia yang diperkirakan telah lama berada di dalam drum tersebut. Tim juga menemukan kaos kuning dengan tulisan angka 13 dan celana bahan kain,” kata Kapolres.

Advertisement

Menurut informasi dari masyarakat setempat, drum tersebut telah ada di sungai itu sejak 2011 dan digunakan oleh warga setempat untuk mencari ikan.

Polres Aceh Besar mengimbau masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga dengan ciri-ciri pakaian tersebut segera menghubungi kepolisian terdekat guna membantu proses identifikasi lebih lanjut.

“Kepolisian menyelidiki lebih lanjut untuk mengungkap penemuan kerangka manusia dalam drum yang dicor,” katanya.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif