SOLOPOS.COM - Bunga diletakkan di dekat Restoran Cracker Barrel, salah satu lokasi aksi penembakan membabi buta yang total menewaskan enam orang di Kalamazoo County, Michigan, Amerika Serikat. Foto dilansir Minggu (21/2/2016). (JIBI/Solopos/Reuters/Mark Kauzlarich)
Penembakan AS terjadi di Michigan yang mengakibatkan enam orang tewas.
Solopos.com, MICHIGAN – Enam orang dilaporkan tewas diterjang peluru saat terjadi aksi penembakan membabi buta di Kalamzoo, Michigan, Amerika Serikat, Sabtu (20/2/2016) malam waktu setempat.
Kepolisian setempat telah menangkap sopir taksi berusia 45 tahun sebagai tersangka pelaku penembakan. Jaksa menduga pria tersebut, John Dalton, melepaskan tembakan secara acak di tempat parkir di luar sebuah gedung apartemen, diler mobil, dan di sebuah restoran Cracker Barrel di Kalamazoo, sekitar 150 mil (240 km) barat Detroit.
“Para korban tampaknya dipilih secara acak, mereka ditembak beberapa kali,” kata jaksa penuntut di Kota Kalamazoo, Jeff Getting, seperti dilansir Reuters, Senin (22/2/2016).
Lelaki itu tidak melawan ketika didekati petugas dan di mobilnya ditemukan sejumlah senjata. “Ini merupakan pembunuhan acak,” kata Paul Matyas dari kepolisian Kalamazoo County seperti dikutip dari BBC. Ia menyebut penembakan itu sebagai “mimpi paling buruk”.
NBC News, mengutip beberapa petugas di kantor sherif setempat, melaporkan enam orang tewas dan tiga lagi terluka akibat penembakan di sekitar kecamatan Kalamazoo.
Media setempat melaporkan empat orang tewas tertembak di rumah makan Cracker Barrel, Kota Texas, dan dua lagi tewas di penyalur mobil Seelye Kia di Kalamazoo.
Wakil Sherif Kalamazoo Paul Matyas seperti dilansir Antara mengungkapkan pada awalnya, polisi mendapatkan panggilan untuk menuju bangunan apartemen di kecamatan Kalamazoo. Di tempat itu, seorang perempuan ditembak berkali-kali dan kemudian terdaftar sebagai korban dalam keadaan gawat.
Beberapa jam kemudian, polisi mendapatkan panggilan untuk menuju penyalur mobil tersebut. Di situ terdapat dua orang tertembak dan tewas, sedangkan seorang lagi terluka.
Empat orang lain tewas dalam tembakan ketiga di tempat parkir rumah makan Cracker Barrel. Kelompok bersenjata memuntahkan pelurunya ke arah orang di dalam mobil setelah melakukan percakapan singkat.
“Seorang korban kelima dalam keadaan luka parah,” kata Matyas.