News
Senin, 27 Januari 2014 - 14:50 WIB

PEMILU 2014 : Transaksi Mencurigakan Makin Meningkat Jelang Pemilu 2014

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Lambang Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) (ppatk.go.id)

Solopos.com, JAKARTA — Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), Muhammad Yusuf, mengungkapkan jumlah transaksi mencurigakan menjelang Pemilu 2014 semakin meningkat. “Kami temukan indikasi peningkatan transaksi mencurigakan. Diduga hal ini ada korelasinya dengan momen menjelang Pemilu,” kata Yusuf ketika dijumpai wartawan di Gedung DPR, Jakarta, Senin (27/1/2014).

Menurutnya, jumlah transaksi mencurigakan ini meningkat hingga 20-25%. Peningkatan ini biasanya terjadi pada satu tahun menjelang pelaksanaan Pemilu, saat Pemilu dan satu tahun pascapemilu. “Sejak Pemilu 2004 dan 2009, terjadi peningkatan transaksi mencurigakan. Pada 2013 atau satu tahun menjelang Pemilu 2014, indikasi peningkatan juga mulai terlihat,” jelasnya.

Advertisement

Meskipun demikian, dia menyatakan PPATK belum menyerahkan temuan transaksi mencurigakan tersebut kepada pihak penegak hukum karena sebab masih dalam proses penggalian lebih lanjut. “Temuan ini belum kami serahkan kepada penegak hukum sebab masih riset. Apabila data-datanya sudah dapat dipertanggungjawabkan, maka tindaklanjutnya kami akan serahkan kepada penegak hukum,” ucapnya.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif