News
Senin, 24 Januari 2022 - 20:48 WIB

Pemerintah: Operasi Pasar Jamin Ketersediaan dan Keterjangkauan Harga

Bc  /  Arif Fajar Setiadi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Menko Airlangga Hartarto saat penyerahan bantuan Kredit Usaha Rakyat (KUR) secara simbolis dari BNI kepada tiga perwakilan pedagang Pasar Barek Motor Kijang, Kabupaten Bintan - Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Senin (24/1/2022). (Istimewa)

Solopos.com, BINTAN – Menjaga ketersediaan dan keterjangkauan harga bahan pangan untuk masyarakat, Pemerintah menggencarkan operasi pasar. Hal ini mengingat beberapa waktu terakhir terjadi kenaikan harga sejumlah komoditas bahan pangan.

Untuk memastikan pelaksanaan operasi pasar berjalan dengan baik, Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto meninjau pelaksanaan operasi pasar serta berdialog langsung dengan pedagang dan pembeli di Pasar Barek Motor Kijang, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Senin (24/1/2022). Sebelumnya beberapa waktu lalu, Airlangga juga meninjau langsung pelaksanaan kegiatan operasi pasar di Bali, Bogor, dan Surabaya

Advertisement

“Saya meninjau pasar kali ini, salah satunya untuk memastikan harga minyak goreng, dan saya lihat sendiri minyak goreng sudah dijual di harga Rp14 ribu. Juga harga beras dan gula pasir yang tergolong cukup murah,” jelas Menko Airlangga Hartarto.

Baca juga: Percepatan Pembangunan Infrastruktur Dorong Pertumbuhan Ekonomi

Advertisement

Baca juga: Percepatan Pembangunan Infrastruktur Dorong Pertumbuhan Ekonomi

Gelaran operasi pasar ini terselenggara atas kerja sama Kemenko Perekonomian, Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian, Bulog, BNI. Juga Pemerintah Provinsi Kepri, Pemerintah Kabupaten Bintan, PT Musim Mas, dan Pasar Mitra Tani.

Beberapa komoditas dijual dengan harga terjangkau pada kegiatan ini yakni beras, minyak goreng, bawang merah, bawang putih. Kemudian cabai merah keriting, cabai rawit hijau, telur ayam ras, tepung sagu, daging ayam beku, dan gula pasir. Untuk komoditas bawang putih dijual Rp27.000/kg, lebih murah jika dibandingkan harga rata-rata per 24 Januari 2022 di Provinsi Kepri yakni Rp29.850/kg (berdasarkan data Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional).

Advertisement

Baca juga: Konsumen Panic Buying, YLKI Endus Praktik Kartel di Balik Minyak Goreng

Sementara itu, Bulog menyediakan beras premium 1 ton, beras medium CBP 500 kg, minyak goreng 1.000 liter, gula 1 ton, daging kerbau 50 kg, dan tepung terigu 100 kg. “Kita akan jaga suplainya supaya harganya tidak naik kembali. Kalau ada barang, harga tidak akan naik,” ungkap Menko Airlangga.

Menko Airlangga juga menyempatkan diri berkeliling di area pasar dan berbincang dengan ibu-ibu yang sedang berbelanja dan beberapa pedagang. Para pedagang optimis usahanya bakal terus berjalan, apalagi pasar tradisional masih menjadi pilihan utama masyarakat di Kabupaten Bintan.

Advertisement

Menko Airlangga juga menyaksikan penyerahan bantuan Kredit Usaha Rakyat (KUR) secara simbolis dari BNI kepada tiga perwakilan pedagang pasar. “Pemerintah memberikan subsidi sebesar 3% dari suku bunga KUR pada 6 bulan pertama tahun ini. Ini jadi kesempatan bagi para pedagang maupun UMKM untuk mendapatkan KUR. Tahun ini plafonnya juga naik dari Rp285 triliun menjadi Rp373 triliun,” kata Menko Airlangga.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Menteri Perdagangan, Gubernur Kepri, para Pejabat Eselon I di lingkungan K/L terkait, Bupati Bintan, dan perwakilan Direksi BNI.

 

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif