SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Semarang (Espos)–Sebanyak 100 anggota DPRD Jateng periode 2009-2014, Kamis (3/9) besok dilantik oleh Kepala Pengadilan Tingggi Jateng. Pelantikan dilakukan di ruang Rapat Paripurna Lantai IV Gedung Berlian, Jl Pahlawan, Kota Semarang.
Sementara beredar kabar sejumlah elemen masyarakat akan menggelar demonstrasi pada pelantikan anggota Dewan hasil Pemilu 2009 tersebut. Sekretaris Dewan (Sekwan) Jateng, Prijo Anggoro BR menyatakan untuk acara pelantikan anggota Dewan baru telah mengirimkan sebanyak 890 undangan, termasuk kepada 100 anggota DPRD Jateng lama.
“Yang diundang antara lain Gubernur, Muspida Jateng plus, para kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD) Pemprov Jateng, kepala kantor wilayah (Kakanwil), para bupati dan walikota se-Jateng, organisasi kemasyarakatan (Ormas), pimpinan sejumlah lembaga swasta dan lainnya,” jelas dia kepada wartawan di Semarang, Rabu (2/9).
Menurutnya, persiapan pelaksanaan pelantikan, termasuk masalah keamanan sudah tak ada hambatan. Selain itu juga telah melakukan gladi kotor dan gladi bersih.
“Mudah-mudahan pelaksanaan pelantikan anggota DPRD Jateng berjalan lancar,” tandasnya.
Mengenai akan adanya demonstrasi pada saat pelantikan, Prijo menyatakan sudah mendapat informasi tersebut, serta tidak mempermasalahkan selama tidak mengganggu acara.
“Tak masalah kalau ada pihak yang melaklukan demonstrasi. Asalkan dilakukan di luar Gedung DPRD. Bila di dalam gedung jelas dilarang,” katanya.
Salah seorang aktivis lembaga swadaya masyarakat (LSM) menyatakan pihaknya akan menggelar demonstrasi mengingatkan kepada anggota DPRD Jateng yang baru tak melakukan korupsi.
“Terlebih lagi dari anggota DPRD yang dilantik beberapa orang bermasalah dengan hukum,” ujar aktivis yang enggan disebut namanya ini.
Setelah pelantikan anggota Dewan, dilanjutkan penetapan ketua dan wakil ketua DPRD Jateng sementara. Dipastikan mantan Ketua DPRD Jateng periode 2004-2009 Murdoko dan Bambang Priyoko dari Partai Demokrat menjadi Ketua dan Wakil Ketua Dewan Jateng sementara.
oto