News
Rabu, 20 Oktober 2021 - 22:14 WIB

PD Masuk Tiga Besar, Elektabilitas PDIP Terus Turun

Newswire  /  Abu Nadhif  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berfoto dengan paslon One Krisnata-Muhammad Fajri (ORI) di Hotel Galuh, Prambanan, Klaten, Kamis (3/12/2020). (Solopos-Ponco Suseno)

Solopos.com, JAKARTA – Partai Demokrat masuk tiga besar untuk partai politik dengan tingkat keterpilihan (elektabilitas) tertinggi.

Data ini merupakan hasil survei terbaru Center for Political Communication Studies (CPCS) yang disiarkan di Jakarta, Rabu (20/10/2021).

Advertisement

“Posisi Demokrat itu menggeser Partai Golkar yang sebelumnya konsisten bertahan pada urutan ketiga setelah PDIP dan Partai Gerindra,” kata Direktur CPCS Tri Okta sebagaimana dikutip Antara dari siaran tertulisnya.

Hasil survei juga menunjukkan beberapa partai politik yang usianya relatif lebih muda seperti Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dan Partai Ummat masuk dalam 10 besar.

Advertisement

Hasil survei juga menunjukkan beberapa partai politik yang usianya relatif lebih muda seperti Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dan Partai Ummat masuk dalam 10 besar.

“Demokrat masuk tiga besar partai politik dalam kontestasi menuju Pemilihan Umum 2024 dengan elektabilitas menembus 10 persen, sementara PSI ada di posisi tengah dengan elektabilitas lima persen,” terang Tri Okta.

Keuntungan Oposisi

Menurut Okta, naiknya tingkat elektabilitas Partai Demokrat disebabkan antara lain karena posisinya sebagai oposisi sehingga partai itu dapat memanfaatkan kekurangan-kekurangan kebijakan pemerintah, terutama yang dinilai kurang memenuhi kepentingan dan harapan publik.

Advertisement

“Kenaikan elektabilitas Partai Demokrat membuat kompetisi antarparpol papan atas makin dinamis,” kata Tri Okta.

Hasil survei CPCS, yang berlangsung pada 5-15 Oktober 2021 menunjukkan tingkat elektabilitas PDIP masih unggul tetapi nilainya turun menjadi 17,4 persen atau di bawah 20 persen.

Kemudian, Gerindra berada di posisi kedua dengan 13,3 persen. Partai Golkar berada di posisi keempat dengan 8,5 persen, dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) 5,7 persen.

Advertisement

Baca Juga: SMRC: PDIP-Gerindra Merosot, PKB Menyalip 

Urutan keenam sampai ke-10 diisi PSI (5 persen), PKS (4,8 persen), NasDem (3,9 persen), PPP (2,5 persen), dan Partai Ummat (1,7 persen).

Di luar urutan 10 besar ada PAN dengan perolehan 1,3 persen, Gelora 1 persen, Perindo 0,9 persen, Hanura 0,7 persen, PBB 0,5 persen, PKPI 0,4 persen, dan Partai Berkarya 0,3 persen.

Advertisement

Tri Okta menerangkan survei tingkat elektabilitas partai politik CPCS itu melibatkan 1.200 responden yang tersebar di seluruh provinsi Indonesia.

“Survei dilakukan melalui wawancara tatap muka terhadap responden yang dipilih,” kata dia.

Ia menyampaikan tingkat kepercayaan pada hasil survei mencapai 95 persen dengan margin error kurang lebih 2,9 persen.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif