News
Kamis, 1 November 2012 - 22:30 WIB

Pameran Seni Pria Telanjang di Wina Diprotes

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi

Ilustrasi

WINA-Penduduk Wina berbondong-bondong menghadiri pameran seni yang menampilkan pria telanjang, yang kini menuai kontroversi.

Advertisement

Pada bulan Oktober lalu, Ibu Kota Austria itu diramaikan dengan poster tiga pemain sepakbola yang telanjang untuk mempromosikan pameran itu.

Juru bicara Museum Leopold mengatakan bahwa “pria telanjang” yang ditampilkan menjadi daya tarik bagi para pengunjung. Bahkan pengunjung yang datang jauh lebih banyak ketimbang pameran Gustav Klimt pada awal tahun ini, yang menandai ulang tahun ke-150  pelukis Austria itu.

“Anda tidak akan menduga ini, karena Klimt merupakan pelukis penting di Wina,” kata Klaus Pokorny, selaku juru bicara. Dia juga menambahkan bahwa pameran kali ini belum pernah dilakukan sebelumnya. “Warga sangat penasaran.”

Advertisement

Lebih dari 1.000 orang datang ke museum itu, bahkan di hari lain jumlahnya bisa dua kali lipat.

Awal bulan Oktober, Museum Leopold memutuskan untuk menutupi “bagian intim” dari poster para pemain sepak bola yang sempat menuai banyak protes.

Foto tersebut aslinya diambil oleh seniman Prancis Perre & Gilles yang diberi judul Vive La France, dengan menampilkan tiga orang pesepakbola dari ras berbeda, hanya memakai kaus kaki dan sepatu bola. Foto tersebut berada di Museum Leopold bersama dengan 300 karya seni lainnya.

Advertisement

Beragam gaya juga tampak diwakili dalam pameran ini, termasuk tema klasik dari abad ke-17 oleh pelukis Belanda Peter Paul Rubens. Ada pula konten seni lainnya yang sangat eksplisit dan modern dari fotografer AS Robert Mapplethorpe.

“Ini baru bagi saya, dan sangat menarik,” kata Anna, seorang wanita muda asal Austria yang juga salah satu pengunjung museum itu.

Pameran yang rencananya akan berlangsung hingga 28 Januari 2013 ini didesain untuk menunjukkan nilai dari ketelanjangan laki-laki dan perkembangannya di dalam sejarah seni.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif