News
Minggu, 31 Mei 2020 - 14:30 WIB

Operasional Kereta Api Luar Biasa Diperpanjang Sampai 7 Juni 2020

Imam Yuda Saputra  /  Chelin Indra Sushmita  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi kereta api. (Youtube)

Solopos.com, SOLO – PT Kereta Api Indonesia (KAI) memperpanjang pengoperasian Kereta Api Luar Biasa pada masa pandemi Covid-19 hingga 7 Juni 2020 mendatang.

Sebelumnya, pengoperasian Kereta Api Luar Biasa atau KLB hanya diberlakukan hingga 31 Mei 2020 atau Minggu ini.

Advertisement

“Perpanjangan operasional KLB ini kami tujukan untuk melayani masyarakat yang dikecualikan sesuai aturan pemerintah,” ujar VP Public Relations KAI, Joni Martinus, dalam keterangan resminya, Sabtu (30/5/2020).

5 Pasien Covid-19 Sembuh di Wonogiri Disambut Bupati, Pulang Bawa Uang Rp3 Juta Plus Sembako

Advertisement

5 Pasien Covid-19 Sembuh di Wonogiri Disambut Bupati, Pulang Bawa Uang Rp3 Juta Plus Sembako

Joni menyebutkan perpanjangan KLB menyesuaikan dengan Surat Edaran Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kemenhub No UM.006/A.518/DJKA/20 tanggal 29 Mei 2020. Surat itu berisi perubahan atas Surat Edaran Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kemenhub No UM.006/A.218/DJKA/20 yang menyatakan KLB dioperasikan hingga 7 Juni 2020.

Dalam hal operasional kereta api luar biasa, KAI masih tetap mengoperasikan enam perjalanan yang melayani tiga rute. Ketiga rute itu yakni Gambir-Surabaya Pasarturi pulang pergi melalui jalur selatan, Gambir – Surabaya Pasarturi pulang pergi lintas utara, dan Bandung – Surabaya Pasar Turi pulang pergi.

Advertisement

2 Pria di Salatiga Positif Covid-19, Diduga Gegara Ronda

Untuk membeli tiket KLB, penumpang masih diwajibkan memenuhi persyaratan sesuai SE Gugus Tugas Covid-19 Nomor 5 Tahun 2020, seperti surat keterangan sehat atau hasil rapid test.

Selain itu, penumpang tujuan Jakarta harus mengantongi Surat Izin Keluar Masuk (SIKM) DKI Jakarta.

Advertisement

Penjualan tiket hanya dilakukan di stasiun keberangkatan mulai H-2 keberangkatan dan tidak dapat diwakilkan. Dalam rangka pencegahan persebaran Covid-19, KAI juga membatasi kapasitas angkut dengan hanya menjual 50% tempat duduk dari kapasitas kereta.

Tangani Pasien Covid-19, Tenaga Medis Puskesmas Kedawung Sragen Diteror Via WA

“Kami harap masyarakat terbantu dengan adanya perjalanan KLB. Layanan KLB ini juga akan terus kami evaluasi pengoperasiannya,” jelas Joni.

Advertisement

Operasional KLB

Sementara itu selama pengoperasian kereta api luar biasa tahap I, dari 12-30 Mei 2020, PT KAI telah melayani 2.680 penumpang. Sementara calon penumpang yang ditolak atau tidak diizinkan naik mencapai 1.110 orang.

Adapun rute yang paling diminati penumpang adalah Surabaya Pasarturi - Gambir dengan 411 penumpang, Gambir - Surabaya Pasarturi dengan 355 penumpang, dan Surabaya Pasarturi - Bandung dengan 193 penumpang.

Tambah! 3 Warga Madiun Positif Covid-19, Diduga Tertular Pasien Klaster Temboro

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif