Redaksi Solopos.com / R. Bambang Aris Sasangka | SOLOPOS.com
Nama Bukarest kali pertama muncul dalam catatan sejarah tahun 1459. Pada 24 Januari 1862, setelah kerajaan Wallachia dan Moldavia bersatu membentuk Kepangeranan Rumania, Bukarest menjadi ibukota negara baru itu, dan selanjutnysa menjadi ibukota Kerajaan Rumania di bawah pemerintahan Raja Carol I.
Berdasarkan data terakhir tahun 2011, kota ini dihuni 1.677.985 penduduk dan jika digabungkan dengan penduduk di wilayah pinggiran dan sub urban, jumlah penduduk totalnya lebih kurang 2,2 juta jiwa. Bukarest menjadi kota terbesar ke-10 di wilayah Uni Eropa.