News
Selasa, 31 Maret 2020 - 05:30 WIB

Olimpiade Tokyo 2020 Bakal Tetap Berjalan, Tapi...

Newswire  /  Jafar Sodiq Assegaf  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Shinzo Abe (JIBI/SOLOPOS/Reuters)

Solopos.com, TOKYO - Jepang bersikeras menyelenggarakan Olimpiade musim panas Tokyo 2020 meski dunia tengah berperang dengan wabah virus corona. Bahkan Komite Olimpiade telah menyepakati tanggal baru penyelenggaraan Olimpiade.

Tanggal baru pelaksanaan Olimpiade Tokyo 2020 akhirnya ditetapkan. Setelah Pemerintah Jepang bersama panitia lokal dan Komite menentukan Olimpiade Tokyo digelar pada 23 Juli hingga 8 Agustus 2021.

Advertisement

Hari Ini Dalam Sejarah: 31 Maret 627, Pertempuran Khandaq Meletus

Sebagaimana diberitakan, Olimpiade Tokyo 2020 turut terkena imbas wabah pandemi virus Corona Covid-19. Ajang yang sedianya dihelat pada 24 Juli hingga 9 Agustus 2020 itu ditunda selama satu tahun demi kesehatan dan keselamatan para atlet.

Presiden Olimpiade Tokyo 2020, Yoshiro Mori mengatakan, penundaan pelaksanaan memberi tantangan tersendiri buat panitia lokal. Ia yakin, tanggal baru yang dipilih bakal memberi kesempatan bagus buat panitia lokal untuk mempersiapkan Olimpiade Tokyo dengan maksimal.

Advertisement

PNS Dilarang Mudik, Cegah Penyebaran Wabah Virus Corona

“Penundaan pertama ini memberi tantangan dan masalah buat kami. Akan tetapi, saya yakin penentuan tanggal baru yang lebih cepat akan memberikan kami kesempatan meningkatkan persiapan. Kami juga berpikir itu akan memberi waktu bagi cabang olahraga untuk menggelar babak kualifikasi sekaligus agar atlet bersiap untuk kualifikasi,” tutur Yoshiro Mori, disitat dari Kyodo News, Senin (30/3/2020).

Di tempat terpisah, Presiden IOC Thomas Bach juga senang dengan penentuan tanggal baru tersebut. Menurutnya, tanggal baru tersebut dapat memberi kesempatan kepada semua stakeholders untuk mengatasi tantangan di depan mata.

Advertisement

Instagram Ramai #UntilTommorow Challenge, Begini Cara Mainnya

“Dengan pengumuman ini, saya yakin, dengan kerjasama erat bersama panitia lokal, Pemerintah Kota Tokyo, dan Pemerintah Jepang, serta semua stakeholders, kita bisa mengatasi tantangan hebat ini,” tutur Thomas Bach dalam pernyataan resminya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif