SOLOPOS.COM - Barack Obama. (Reuters)
Solopos.com, WASHINGTON DC — Para pejabat negara, terlebih kepala negara, tentu tak asing jika harus menginap di kamar mewah suatu hotel ketika kunjungan kerja. Namun, Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama ternyata tak suka jika harus meninap di kamar mewah.
Dikutip dari Mirror, Minggu (1/12/2019), Obama lebih suka menginap di kamar standar. Menurutnya, kamar mewah yang luas justru merepotkan dirinya jika harus melakukan sesuatu.
"Sebelum pergi tidur, saya harus pergi dari kamar ke kamar untuk mematikan semua lampu dan ada banyak sekali lampu, kadang mereka menyembunyikan tombol lampu agar kamar hotel terlihat lebih keren," ucapnya.
Obama mengungkapkan butuh waktu 15 menit untuk mematikan lampu di kamar mewah suatu hotel. Bukan cuma soal lampu, Obama juga menyebut jika kamar hotel mewah yang terlalu luas dan terdiri dari beberapa ruangan membuatnya tersesat.
"Presidential Suites memiliki banyak sekali ruangan dan saya pernah tersesat," ucapnya.
Namun, Obama juga mengakui jika keunggulan dari Presidential Suites adalah letaknya yang tinggi sehingga memiliki pemandangan indah. Namun ia tetap nyaman dengan kamar standar.
"Jika saya pergi ke Hampton Inn, hanya ada satu sakelar lampu, satu pintu kamar mandi, tempat tidur, dan remote televisi, itu cukup," ujar pria yang pernah tinggal di Indonesia tersebut.