News
Jumat, 9 Oktober 2009 - 09:51 WIB

Noordin tewas, RI minta Australia ubah status

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Sydney–Hingga kini, Australia masih memberlakukan peringatan perjalanan (travel advisory) level empat kepada Indonesia. Untuk itu, Dubes RI untuk Australia dan Vanuatu Primo Alui Joelianto berharap agar dihapus atau setidaknya diturunkan levelnya menyusul keberhasilan Polri menewaskan gembong teroris Noordin M Top.

“Harapan kita paling tidak level travel advisory diturunkan. Karena travel advisory ini sudah menghambat, sekalipun banyak warga Australia yang tidak peduli dengan pemberlakuannya,” kata Primo, saat bertemu wartawan Indonesia di KBRI Canberra, Jumat (8/10).

Advertisement

Primo Alui Joelianto mengatakan, peringatan perjalanan yang dimaksudkan untuk melindungi keselamatan warga negara dapat dipahami. Namun, travel advisory level empat Australia itu tidak layak buat Indonesia.

Pemberlakuannya telah mendorong mahalnya nilai asuransi perjalanan para warga Australia ke Indonesia. “Sehingga kurang mendukung upaya pemerintah kedua negara memperkuat huhungan di tingkat rakyat,” katanya.

Menjawab pertanyaan tentang reaksi publik Australia sendiri atas kematian gembong teroris asal Malaysia, Noordin M Top di Solo baru-baru ini, Primo mengatakan, umumnya ada perasaan lega di publik kedua negara. Sekalipun bahaya terorisme perlu tetap diwaspadai.

Advertisement

Peringkat status peringatan perjalanan yang diberlakukan DFAT kepada Indonesia ini tidak pernah berubah sejak era PM John Howard hingga kubu Partai Buruh berkuasa di Canberra. Yakni level empat atau hanya terpaut satu tingkat di bawah level lima (dilarang untuk dikunjungi).

inilah/fid

Advertisement
Advertisement
Kata Kunci : Noordin RI
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif