SOLOPOS.COM - Tim gabungan Basarnas Pasaman saat memulai pencarian, Jumat (31/3/2023) terhadap korban yang diduga dimangsa buaya saat mandi di Sungai Sikobo, Jorong Silawai Timur, Kecamatan Sungai Beremas pada Kamis sore (30/3/2023). (ANTARA).
Solopos.com, SIMPANG EMPAT–Tim gabungan Basarnas Pasaman di Kabupaten Pasaman Barat, Sumatra Barat (Sumbar) mencari anak bernama Rifaldi Anesta, 13, yang diduga dimangsa seekor buaya saat korban bermain di Sungai Sikobo, Jorong Silawai Timur, Kecamatan Sungai Beremas pada Kamis (30/3/2023) sore.
“Tim gabungan hari ini terdiri dari TNI AL, TNI AD, Basarnas, BPBD dan Polisi lakukan pencarian korban diduga diterkam buaya pagi ini,” kata Koordinator Basarnas Pasaman, Dhio Ulwi Finanda, Jumat (31/3/2023), dikutip dari Antara.
Dia melanjutkan pencarian korban menggunakan delapan perahu yang terdiri atas satu perahu karet milik TNI AL, dua perahu karet Basarnas, dan lima perahu masyarakat.
Dari informasi yang diperoleh kejadian korban diterkam buaya pada Kamis sekitar pukul 16.00 WIB. Saksi Suprianto dan Supar melihat korban sedang bermain di pinggir sungai bersama dua orang temannya, Habib, 9 dan Wildan, 12.
Kemudian sekitar pukul 17.15 WIB kedua rekan korban melihat ada seekor buaya di permukaan sungai dan memperingatkannya tidak mendekati sungai.
Namun, korban malah mengatakan apa yang dilihat kedua temannya itu bukan buaya melainkan hanya sepotong kayu.
Setelah itu korban Rifaldi Anesta ini melompat ke sungai dan langsung kaki korban diterkam oleh buaya tersebut.
Kedua temannya sempat memukul buaya dan menarik korban dari mulut buaya tapi tidak berhasil sehingga korban ditarik dan dibawa oleh buaya ke dalam air.
Melihat kejadian itu saksi Supriyanto dan Supar juga mengejar buaya tersebut sambil berteriak meminta pertolongan warga lainnya, akan tetapi korban telah menghilang.
“Saat ini kita terus menyusuri sungai mencari korban. Mudah-mudahan korban segera ditemukan,” tukas Dhio.