SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Dok/JIBI/SOLOPOS)
BANTUL–Sebelum menerima bantuan kapal ikan berkapasitas 30 grosston (gt) dari Pemerintah Provinsi DIY, sejumlah kelompok nelayan di Bantul akan dilatih mengoperasikan kapal yang dilengkapi piranti navigasi dan komunikasi itu.
“Pekan ini ada tiga kelompok nelayan yang akan kami latih,” kata Sekretaris Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Bantul, Imam Subadiarsa, akhir pekan kemarin.
Diperkirakan, bantuan kapal itu terealisasi pada Desember 2012. Imam menerangkan, kelompok nelayan yang akan menerima bantuan itu dua di antaranya dari Kecamatan Sanden. Yaitu, Kelompok Usaha Bersama (KUB) Inka Bantul 2 dari Desa Gadingsari dan KUB Inka 4 dari Desa Srigading.
Dari sejumlah kelompok yang akan diberikan pelatihan itu terdiri dari sekitar 40 nelayan. Selain belajar teori dan praktik menangkap ikan dengan kapal besar, para nelayan itu juga akan diajarkan beradaptasi langsung di laut lepas selama beberapa hari.
Dalam pelatihan itu, DKP Bantul juga menggandeng instruktur dari nelayan yang sudah berpengalaman mengoperasionalkan kapal besar. Empat siswa SMK Kelautan dan enam orang dari Tempat Pelelangan Ikan (TPI) juga turut dilibatkan dalam pelatihan. Adapun kapal yang akan digunakan dalam praktek tersebut, satu di antaranya kapal sejenis yang dihibahkan Pemprov DIY pada 2011 lalu. Sedangkan satu unit lagi disewa dari kelompok nelayan dari pelabuhan Sadeng, Gunungkidul.
Menurut Imam, pelatihan untuk kelompok nelayan itu wajib. Mengingat, para nelayan yang tergabung dalam kelompok itu belum pernah mengoperasikan kapal penangkap ikan yang berkapasitas 30 gt.
“Sebagian nelayan baru berpengalaman mengoperasikan kapal ikan kecil berkapasitas tiga ton,” imbuh Imam.
Dengan adanya bantuan kapal ikan berkapasitas 30 gt itu, nelayan di Bantul diharapkan bisa meningkatkan produksi tangkapan ikan. Kapal itu diberikan secara hibah dan dikelola kelompok. Jika dua kapal bantuan itu sudah datang, maka Bantul akan punya tiga kapal ikan berkapasitas 30 gt. Sebab, satu kapal serupa kapal sudah dihibahkan kepada KUB Puse Seine, tahun lalu.