News
Jumat, 30 November 2012 - 19:03 WIB

MRT JAKARTA: Menkeu Tegaskan Pemerintah Pusat Tak Bisa Beri Subsidi Transportasi Publik, Hanya Bisa Hibah

Redaksi Solopos.com  /  R. Bambang Aris Sasangka  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Bisnis Indonesia/Nurul Hidayat)

Ilustrasi (JIBI/Bisnis Indonesia/Nurul Hidayat)

JAKARTA – Menteri Keuangan Agus Martowardojo menegaskan bahwa pemerintah pusat tidak memiliki anggaran untuk subsidi sektor transportasi publik.
Advertisement

“Tidak ada subsidi untuk transportasi publik tetapi formatnya dalam bentuk hibah yang merupakan bentuk dukungan yang besar dari pemerintah pusat,” kata Agus kepada wartawan menanggapi usulan subsidi yang akan diajukan oleh Gubernur DKI Jakarta untuk menekan harga tiket MRT di Jakarta, Jumat.

Pemerintah pusat tidak memberikan dukungan dalam bentuk subsidi melainkan dukungan seperti konversi Bahan Bakar Minyak (BBM) ke gas dan upaya mendorong energi terbarukan. Ia juga menuturkan bahwa arahan Pemerintah Daerah Provinsi DKI Jakarta untuk mendorong subsidi untuk transportasi publik merupakan arahan yang baik, namun hal tersebut harus dilakukan oleh Pemda sendiri.

“Kalau tidak, nanti pemda-pemda yang lain tidak menangkap pesan bahwa masalah transportasi publik itu merupakan prioritas pemda,” kata Agus. Agus juga menyetujui rencana Jokowi untuk melakukan pengendalian harga tiket MRT tersebut dan meyakinkan kewajaran harganya. “Hal yang musti dilihat dari MRT ini adalah tentang kelayakan harganya. Saya setuju dengan langkah Pak Jokowi itu namun tentang subsidi dan lain-lainnya kita belum bicara,” ujar Agus.

Advertisement

Pada Kamis (29/11/2012) kemarin seusai bertemu dengan Direktur PT Mass Rapid Transit (MRT) di Balai Kota, Gubernur DKI Jakarta Jokowi mengatakan masih keberatan dengan harga tiket MRT dan berencana akan mengajukan kepada pemerintah pusat untuk meminta subsidi tiket MRT tersebut pada pekan depan.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif