News
Selasa, 19 Februari 2013 - 06:05 WIB

MOBIL LISTRIK: UNS Peroleh Tambahan Dana Rp5 Miliar Pengembangan Mobil Listrik

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Prototipe mobil listrik UNS Solo (JIBI/SOLOPOS/Sunaryo Haryo Bayu)

Prototipe mobil listrik UNS Solo (JIBI/SOLOPOS/Sunaryo Haryo Bayu)

SOLO — Tim Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo memeroleh tambahan dana dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) untuk pengembangan prototipe kedua mobil listrik nasional.

Advertisement

“Tambahan dana dari Kemendikbud itu sebesar Rp5 miliar,”  ujar Pemimpin Proyek mobil listrik nasional UNS Muhammad Nizam di Kampus UNS Solo, Senin (18/2/2013).

Nizam mengatakan sebelumnya dalam APBN Perubahan 2012 telah memberi bantuan Rp5 miliar untuk pembuatan mobil listrik tipe Semar T generasi kedua dan tahun ini mendapat tambahan Rp5 miliar. Menurut Nizam, dari lima perguruan tinggi negeri yang masuk tik pengembangan mobil listri, tim UNS fokus pada pembuatan baterai dan motor secara mandiri.

Selama ini, jelas Nizam, pihaknya kesulitasn mencari baterai lithium di Indonesia. Sehingga, jika membutuhkan baterai, terpaksa harus impor.

Advertisement

Nizam mengatakan untuk pembuatan baterai dan motor secara mandiri, dibutuhkan dana yang tidak sedikit. Apalagi dana riset memang terbatas, sehingga dengan adanya tambahan dana dari Kemendikbud akan memperingan beban biaya riset.

“Hanya saja mesti diakui untuk pengembangan di ranah industri bukan wewenang kami, sebab perguruan tinggi hanya sebatas mengembangan prototype,” katanya.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif