Solopos.com, BOGOR – Penyalahgunaan mobil ambulans terjadi di Bogor, Jawa Barat. Sebuah mobil ambulans diberi tilang oleh polisi setelah kedapatan melaju melawan arus setelah keluar dari Tol Jagorawi, Jumat (23/12/2022).
Ternyata mobil ambulans berlogo Partai Nasdem itu tidak mengangkut pasien melainkan alat-alat acara kumpul bersama atau family gathering.
Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin menegaskan akan menindak tegas perilaku sopir ambulans yang nakal tersebut.
Ia menjelaskan, ambulans berlogo Partai Nasdem dengan gambar salah satu anggota DPRD DKI Jakarta, Jupiter itu melawan arus setelah keluar dari pintu Tol Jagorawi.
Ia menjelaskan, ambulans berlogo Partai Nasdem dengan gambar salah satu anggota DPRD DKI Jakarta, Jupiter itu melawan arus setelah keluar dari pintu Tol Jagorawi.
Baca Juga: Menjamur Era 1980-An, Ini Geng-Geng Yang Pernah Eksis di Kota Solo
Mobil ambulans melawan arus dari semestinya ada di jalur kiri arah Puncak Bogor yang sedang padat kendaraan, bergeser ke kanan mengambil jalur arah Jakarta untuk menuju arah Puncak.
Baca Juga: Viral, Pemotor Kena Tilang karena Kawal Ambulans
Selain itu, terdapat mobil dan sekitar tiga bus yang ikut melanggar bersama mobil ambulans tersebut.
Kapolres menegaskan, pihaknya tidak pandang bulu menindak setiap penyalahgunaan mobil ambulans di jalan raya yang melintas bukan mengantar pasien melainkan untuk keperluan lain.
“Kami minta kepada pemilik ambulans, minta tolong jangan menyalahgunakan ambulans untuk kepentingan lain selain membawa pasien,” kata AKBP Iman Imanuddin.
Baca Juga: Ugal-Ugalan di Klaten, 3 Pemotor di Klaten Ditilang Polisi
AKBP Iman menegaskan seluruh petugas yang tergelar di sepanjang jalur pengamanan dan pelayanan Operasi Lilin Lodaya 2022 akan selalu melakukan penertiban tanpa pandang bulu.
Menurutnya, peraturan yang tegas dilakukan supaya masyarakat yang melintas, khususnya di Jalur Puncak bisa merasa aman dan nyaman dengan kondisi jalur yang tertib.
Di sisi lain, kata AKBP Iman, petugas gabungan siap mengawal mobil ambulans yang benar-benar mengantar pasien sampai ke tujuan, baik ke rumah sakit maupun rumah pasien.
Baca Juga: Buntut Insiden Ambulans Puskesmas Gantiwarno, Kepala Puskesmas Dicopot
“Kalau memang ada ambulans yang membawa pasien kami akan kawal sampai tujuan. Kami akan pastikan bahwa ambulans yang membawa pasien ke rumah sakit atau tempat lain akan kami lakukan pengawalan dan pengamanan. Tetapi kalau ada ambulans-ambulans yang disalahgunakan kami akan lakukan penegakan hukum dengan tegas,” tegasnya.