Misteri Kerangka Manusia di Septic Tank, Perempuan yang Hilang Sejak 2009?

Solopos.com, BANTUL -- Misteri masih menyelimuti penemuan kerangka manusia di dalam septictank di Bangunjiwo, Kasihan, Bantul, sejak Minggu (22/12/2019) sore. Sejauh ini belum ada seorang pun termasuk kepolisian yang mampu mengungkap identitas kerangka tersebut.

Namun warga setempat sudah punya dugaan soal identitas kerangka manusia itu. Suparno, warga Dusun Karangjati, Bangunjiwo, Kasihan, Bantul, menduga kerangka manusia itu adalah perempuan bernama Ayu Selisa yang hilang tanpa sebab pada 2009 lalu.

Menurut dia, Ayu adalah warga setempat, yakni istri dari Edi Susanto. Adapun Edi Susanto merupakan anak dari Waluyo, pemilik rumah sekaligus pemilik septic tank yang ditemukan kerangka.

Heboh Penemuan Kerangka Manusia di Septictank Warga Bantul

Heboh Penemuan Kerangka Manusia di Septictank Warga Bantul

"Suaminya [Edi Susanto] meninggal gantung diri 50 hari yang lalu, terus istrinya hilang sejak 2009 lalu. Warga tidak ada yang tahu karena keluarga ini cukup tertutup," kata Suparno yang juga merupakan Ketua RT setempat, Senin (23/12/2019).

"Tapi ini baru dugaan saya saja ya, belum pasti dan jangan dianggap benar dulu. Karena belum ada bukti yang kuat dari kepolisian juga," tambahnya.

Menurutnya, selama ini rumah yang ditinggali oleh tiga orang yaitu almarhum Edi Susanto, Waluyo, dan ibunya tersebut, sangat tertutup. Dirinya, kata Suparno, juga juga tidak pernah mendengar ada cekcok di rumah tersebut

"Lebih jelasnya, dulu itu ada empat orang yang ada di rumah itu. Waluyo, Edi dan istirnya, lalu ada orang tuanya juga. Tapi 2009 istri Edi entah ke mana. Sampai pernah ada polisi yang menyelidiki hilangnya istri Edi itu," kata dia.

Polemik Ucapan Selamat Natal, MUI Hormati Perbedaan Keyakinan

Sebelumnya diberitakan Solopos.com, penemuan kerangka manusia di dalam septictank itu menggegerkan warga Dusun Karangjati RT 007 Desa Bangunjiwo, Kecamatan Kasihan, Bantul, DIY. Kerangka manusia misterius itu ditemukan pada Minggu (22/12/2019) sore.

Solikhin, 45, warga yang menjadi saksi menyebut kerangka manusia itu masih utuh. Polisi mengangkat kerangka tersebut pada Minggu sore sekitar pukul 17.00 WIB. Kerangka tersebut ditemukan di dalam septictank kedalaman sekitar 2 meter.

Demonstran: Pak Wardoyo! Anakmu 2 Tahun Menderita Bau Busuk PT RUM Sukoharjo

Kerangka manusia itu ditemukan di septictank sebelah utara rumah Waluyo. Saat ini, tempat penemuan kerangka tersebut sudah ditutup garis polisi. Ketua RT 007 Dusun Karangjati, Suparno, mengatakan, kerangka manusia itu ditemukan oleh pekerja yang hendak memperbaiki septictank di belakang rumah Waluyo.

Berita Terkait

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif