News
Senin, 12 November 2018 - 15:40 WIB

Merinding, Ini Kata-Kata Terakhir Jamal Khashoggi Sebelum Mati

Redaksi Solopos.com  /  Septina Arifiani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, ANKARA – Pembunuhan sadis terhadap jurnalis Arab Saudi, Jamal Khashoggi, 2 Oktober 2018 lalu perlahan mulai terungkap. Sebelum meninggal dunia akibat dicekik, Jamal Khashoggi sempat meronta dan berteriak minta tolong. Namun, teriakannya tidak terdengar hingga akhirnya meninggal dunia di tangan pembunuh berdarah dingin tersebut.

Jamal Khashoggi dikabarkan sempat meminta belas kasihan orang yang mencekiknya. Hal itu terungkap lewat rekaman audio yang tidak dipublikasikan. “Aku tercekik. Tolong ambil tas ini dari kepalaku. Aku menderita klaustrofobia,” demikian teriakan Jamal Khashoggi yang disampaikan reporter senior Turki seperti dilansir Aljazeera, Senin (12/11/2018).

Advertisement

Reporter tersebut menjelaskan, Jamal Khashoggi meninggal akibat kehabisan napas dan ketakutan. Kondisinya sangat mengerikan, karena kepalanya ditutupi dengan tas plastik. Padahal, Jamal Khashoggi mengaku sebagai penderita klaustrofobia atau orang yang takut dengan ruangan sempit.

Berdasarkan rekaman tersebut, Jamal Khashoggi meninggal dalam waktu tujuh menit. Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, mengatakan, rekaman tentang pembunuhan Jamal Khashoggi telah dibagikan kepada Arab Saudi, Amerika Serikat, Jerman, Prancis, dan Inggris.

Jamal Khashoggi dibunuh ketika mendatangi gedung Konsulat Jenderal Arab Saudi untuk mengurus dokumen pernikahan dengan tunangannya, Hatice Cengiz. Awalnya, pihak Arab Saudi bersikukuh Jamal Khashoggi telah meninggalkan gedung konsulat. Namun, seorang sumber rahasia dari Turki mengatakan jurnalis berusia 59 tahun itu telah dibunuh.

Advertisement

Tim penyidik dari Turki menegaskan, Arab Saudi tahu betul siapa saja pembunuh Jamal Khashoggi. Kabarnya, kelompok pembunuh tersebut sampai di Istanbul, Turki, beberapa jam sebelum mengeksekusi Jamal Khashoggi.

Jamal Khashoggi dicekik kemudian dimutilasi sebelum dilenyapkan dengan cairan asam di rumah Konsul Jenderal Arab Saudi di Istanbul, Turki. Selanjutnya, larutan jasad Jamal Khashoggi dibuang ke saluran pembuangan air.

Advertisement

Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif