News
Senin, 18 November 2013 - 07:03 WIB

GUNUNG MERAPI MELETUS : Keluarkan Asap Tebal, Warga Berhamburan

Redaksi Solopos.com  /  Wisnu Wardhana  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Gunung Merapi meletus Senin (18/11/2013) pagi. (istimewa)

Harianjogja.com, SLEMANGunung Merapi kembali mengalami peningkatan aktifitas, Senin (18/11/2013) pagi. Ratusan warga yang tinggal di dusun terdekat puncak Merapi pun berhamburan menyelamatkan diri karena melihat asap tebal.

Kabag Kesra Pemerintah Desa Glagahharjo, Cangkringan, Sarono menjelaskan warga berlarian sebagai bentuk antisipasi tanggap bencana setelah melihat asap tebal yang membumbung tinggi. Mereka menuju Balaidesa Glagahharjo, Sleman sebagai lokasi pengungsian sekitar pukul 05.00 WIB pagi tadi. “Tidak terhitung, banyak sekali tadi yang turun,” terang Sarono kepada Harian Jogja.com.

Advertisement

Warga yang mengungsi di balaidesa berasal dari Dusun Kalitengah Lor, Kalitengah Kidul, dan Srunen yang berjarak sekitar lima kilometer dari puncak Merapi. Ketiganya merupakan dusun yang berada di sisi timur wilayah lereng Merapi untuk daerah Sleman.

Sementara itu kepanikan warga juga terjadi di seputaran Kaliurang atau sisi barat lereng Merapi. Warga turut berhamburan keluar rumah tak terkecuali para penghuni wisma pelatihan dan seminar di Kaliurang.

Karman, salah satu pegawai di UIN Sunan Kalijaga mengaku bersiap untuk pulang karena melihat warga berhamburan. Padahal sebenarnya harus mengikuti pelatihan di Wisma Eden Kaliurang. “Ini pada berhamburan, kalau tidak memungkinkan pasti pulang semua,” ujarnya.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif