Solopos.com, JAKARTA – Menteri BUMN Erick Thohir merombak jajaran komisaris dan direksi PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. Beberapa komisaris diganti.
Namun posisi Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra aman dari perombakan.
Keputusan itu diambil Menteri BUMN dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar Jumat (13/8/2021) seperti dikutip dari Bisnis.
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan RUPST dihadiri 89,18 persen pemegang saham PT Garuda Indonesia.
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan RUPST dihadiri 89,18 persen pemegang saham PT Garuda Indonesia.
Salah satu agenda pertemuan adalah memutuskan bagaimana kepengurusan perseroan selanjutnya.
Baca Juga: Curhat ke Presiden Jokowi, Karyawan Garuda: 2.000 Orang Kena PHK, Gaji Dipotong
Dia menyatakan Timur Sukirno menjabat Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen menggantikan posisi Triawan Munaf.
Irfan mengaku pengambilan keputusan tersebut bukanlah hal yang mudah. Namun dia memahami bahwa ini bagian yang tak bisa terhindarkan bagi sebuah proses organisasi.
“Kami menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas kontribusi yang diberikan oleh para pengurus perseroan yang hari ini menyelesaikan tugasnya, baik itu sebagai bagian dari komisaris maupun teman-teman direksi,” tutupnya.
Berikut daftar susunan Direksi dan Komisaris Garuda Indonesia:
1. Timur Sukirno sebagai Komisaris Utama sekaligus Komisaris Independen
2. Chairal Tanjung sebagai Komisaris
3. Abdul Rachman sebagai Komisaris Independen
4. Irfan Setiaputra sebagai Direktur Utama
5. Prasetio sebagai Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko
6. Tumpal Manumpak Hutapea sebagai Direktur Operasi
7. Aryaperwira Adileksana sebagai Direktur Human Capital
8. Rahmat Hanafi sebagai Direktur Teknik
9. Ade R. Susardi sebagai Direktur Layanan dan Niaga