News
Rabu, 11 Mei 2022 - 04:53 WIB

Menghilang dari Rumah, Balita Tewas Mengambang di Septic Tank

Newswire  /  Abu Nadzib  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Anggota Polsek Gunungpuyuh saat melakukan olah TKP di sekitar septic tank milik warga di Jalan Karamat, Gang Arwana, Kelurahan Karamat, Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi, Jabar, yang merupakan lokasi penemuan jasad balita pada Selasa (10/5/2022). ANTARA/Aditya Rohman

Solopos.com, SUKABUMI — Seorang anak berusia 5 tahun berinisial AAP ditemukan tewas mengambang di dalam tangki septik (septic tank) atau kolam penampungan kotoran milik warga Jalan Karamat Gang Arwana, Kota Sukabumi, Jawa Barat, Selasa, (10/5/2022).

Diduga bocah balita itu tercebur saat bermain di lokasi tersebut.

Advertisement

“Korban warga Kelurahan Karamat, Kecamatan Gunungpuyuh, sempat hilang sejak Selasa pagi dan pihak keluarga mencoba mencari ke berbagai tempat mainnya tapi tidak ketemu. Ayah korban yakni Deden Maulana Hidayat yang penasaran mencoba melihat septic tank dan benar saja, jasad anaknya berada di dalamnya dalam kondisi mengambang dan sudah tidak bernyawa,” kata Kapolsek Gunungpuyuh AKP Maulana Arief di Sukabumi, Selasa.

Kejadian ini berawal, korban yang terbiasa main di sekitar halaman rumahnya tiba-tiba menghilang. Ibu balita ini yang menyadari anaknya tidak ada di sekitar rumah kemudian panik dan memberitahu suaminya.

Advertisement

Kejadian ini berawal, korban yang terbiasa main di sekitar halaman rumahnya tiba-tiba menghilang. Ibu balita ini yang menyadari anaknya tidak ada di sekitar rumah kemudian panik dan memberitahu suaminya.

Baca Juga: Tercebur ke Septic Tank, Pekerja Bangunan Meninggal Dunia

Orang tua korban yang dibantu warga mencari keberadaan balita ini ke beberapa lokasi yang biasa dijadikan tempat bermain korban.

Advertisement

Namun pada saat ayahnya melintas di sekitar tangki septik milik warga, ia mencurigai kolam penampungan kotoran manusia tersebut dan membukanya.

Alangkah terkejutnya, Deden melihat pakaian korban yang mengambang dalam septic tank serta spontan meraihnya dan benar saja ternyata itu merupakan jasad anak kesayangannya.

Baca Juga: Tragis! Terperosok Septic Tank Jebol, Kakak Beradik di Tegal Tewas

Advertisement

Isak tangis orang tua korban dan warga sekitar seketika pecah melihat jasad balita tersebut dipangku oleh sang ayah untuk dibawa ke rumahnya.

Menurut Arief, pihaknya sempat meminta izin kepada pihak keluarga korban untuk melakukan autopsi tetapi ditolak dan menganggap kejadian tewasnya AAP merupakan musibah atau kecelakaan.

Dengan adanya kejadian ini, tangki septik yang berukuran 40 cm x 30 cm dengan kedalaman sekitar 1,3 meter dipasang garis polisi dan warga sementara dilarang untuk mendekat untuk antisipasi terjadinya kasus serupa.

Advertisement

Baca Juga: Tragis! 3 Orang Di Garut Tewas Tenggelam di Septic Tank

“Tewasnya balita ini diduga akibat kelalaian orang tua korban karena anaknya yang masih balita bebas bermain dan keluar rumah tanpa diawasi. Kasus ini pun harus menjadi perhatian semua orang tua khususnya yang masih memiliki balita,” tambahnya.

Arief mengimbau kepada para orang tua agar jangan lengah sedikit pun mengawasi aktivitas anak-anaknya khususnya yang masih balita karena akibat keteledoran orang tua bisa menyebabkan hal yang tidak diinginkan menimpa anaknya.

Advertisement
Kata Kunci : Septic Tank Bocah Balita
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif