SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
<p><strong>Solopos.com, ANKARA – </strong><a href="http://news.solopos.com/read/20180625/497/924080/erdogan-menang-di-pemilu-presiden-turki">Recep Tayyip Erdogan </a> dalam pidato kemenangannya pada pilpres Turki, Senin (25/6/2018), berjanji akan meneruskan operasi militer untuk membebaskan Suriah.</p><p>Di depan pendukungnya dari balkon kantor pusat partai AKP di Ankara seusai pemilihan presiden dan anggota parlemen, Erdogan menegaskan Turki akan semakin tegas menindak berbagai organisasi <a href="http://news.solopos.com/read/20180625/497/924073/pbb-sambut-baik-pencabutan-larangan-mengemudi-perempuan-saudi">teroris</a>.</p><p>Lebih dari 3,5 juta <a href="http://news.solopos.com/read/20180623/497/923825/pakai-mantel-ini-saat-temui-anak-imigran-gelap-melania-trump-dikecam">pengungsi </a> Suriah melarikan diri dari perang negaranya, tinggal di Turki. Kehadiran mereka menjadi perdebatan panas dalam pemilihan umum itu dan beberapa orang menganggap pengungsi sebagai beban ekonomi dan mengancam ketersediaan lapangan kerja.</p><p>Namun, upaya mengamankan wilayah luas di Suriah demi membantu pemulangan tiga juta lebih pengungsi akan menjadi tantangan besar bagi pemerintahan baru Turki. Selain itu, Turki juga harus berhadapan dengan kekuatan lain, yang dominan di Suriah, termasuk Iran dan Rusia.</p>