News
Selasa, 25 Oktober 2011 - 17:04 WIB

Masyarakat khawatirkan perekonomian 6 bulan mendatang

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Pimpinan BI Solo, Doni P Joewono (dok)

Solo (Solopos.com)–Ekspektasi masyarakat atas perekonomian ke depan, berdasarkan survei indeks ekspektasi konsumen (IEK) Bank Indonesia (BI) Solo, memburuk.

Advertisement

Hal itu dipicu kekhawatiran terhadap penghasilan, ketersediaan lapangan pekerjaan dan kondisi usaha enam bulan ke depan. Hasil survei menyebutkan IEK turun 6,7 poin dibandingkan survei bulan lalu.

Pimpinan BI Solo, Doni P Joewono, memaklumi mengapa ekspektasi masyarakat bergerak turun. Menurut dia, hal itu masih berkaitan dengan krisis di sejumlah negara Eropa dan Amerika. Ketidakpastiaan kondisi perekonomian membuat pelaku usaha yang menjadi responden survei juga memiliki ekspektasi negatif.

Kendati demikian, masih berdasarkan survei, responden melihat kondisi ekonomi tahun ini cukup meyakinkan dibandingkna tahun 2010, tercermin dalam indeks keyakinan konsumen (IKK) yang naik 11 poin. “Dibandingkan tahun lalu, ekonomi kita dinilai responden membaik. Tapi, mereka khawatir dengan kondisi perekonomian ke depan. Kekhawatiran itu setidaknya terlihat dari pelaku ekspor yang masih khawatir dengan bayang-bayang krisis,” jelas Doni, saat ditemui wartawan, di sela-sela menghadiri business lunch bersama Prof Rhenald Kasali, di The Sunan Hotel, Selasa (25/10/2011).

Advertisement

Dia melanjutkan secara umum di bulan September kondisi perekonomian cenderung membaik dibandingkan periode yang sama 2010. Sedangkan dibandingkan bulan Agustus 2011, konsumen menganggap perekonomian September cenderung turun.

(tsa)

Advertisement
Advertisement
Kata Kunci : BI Ekonomi IEK Solo
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif