SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
SOLO--Tiket pesawat terbang untuk periode Lebaran awal Agustus mendatang sudah mulai di borong calon pemudik.
Menurut Sales Representative Sriwijaya Air Solo, Nur Sapto Siwi, permintaan tiket Lebaran sudah mulai diburu sejak dua bulan lalu. Dia menjelaskan, reservasi calon penumpang pada puncak arus mudik dan arus balik pemudik khususnya rute Jakarta-Solo dan sebaliknya juga sudah cukup tinggi.
“Misalnya untuk arus mudik Jakarta-Solo, saat ini pemesanan paling banyak untuk tanggal 4-5 Agustus. Rata-rata untuk penerbangan pagi, siang dan sore, tingkat reservasi sudah mencapai kisaran 80%,” kata Nur, kepada Solopos.com, Senin (24/6).
Tingkat reservasi arus mudik ini, menurut dia, terbilang sepi. “Banyak calon penumpang yang hingga saat ini mungkin belum tahu kapan hari libur Lebaran itu akan dimulai,” ujar dia.
Sementara untuk arus balik Solo-Jakarta, tingkat pemesanan tiket pesawat Sriwijaya Air paling tinggi adalah untuk perjalanan tanggal 11-12 Agustus. Di tanggal 11 Agustus, untuk penerbangan pagi dan siang sudah dipesan sekitar 50%. Bahkan untuk penerbangan sore menuju Jakarta sudah 75%. Begitu pula untuk arus balik tanggal 12 Agustus, penerbangan pagi dan siang sudah direservasi sekitar 60% dan untuk penerbangan sore sudah mencapai 70%.
Mengenai harga, Sriwijaya Air tentunya tidak akan memberikan harga promo pada peak season tersebut. “Kami tetap pasang harga normal mulai dari Rp 670.000 hingga Rp1.030.000 per penumpang.”
Sales&Marketing Manager Garuda Indonesia Solo, Endy Latief, juga menyampaikan hingga pekan lalu reservasi tiket pesawat Garuda Indonesia khususnya rute Solo-Jakarta dan sebaliknya sudah cukup tinggi. Dia mengatakan, H-2 Lebaran tiket pesawat Jakarta-Solo sudah direservasi hingga 70%. “Tapi yang dari Solo ke Jakarta, belum terlalu tinggi. Begitu pula pada hari H Lebaran yaitu 8-9 Agustus juga masih sangat rendah, ” kata Endy.
Sebaliknya, permintaan tiket arus balik Lebaran khususnya tanggal 11 Agustus atau H+3 Lebaran sudah sangat tinggi. “Sudah lebih dari 80%.”
Sama halnya dengan Sriwijaya Air, pada momen Lebaran Garuda Indonesia tidak memberlakukan harga promo. “Ada harga promo Rp618.000, itupun jumlahnya sangat terbatas. Dan harga promo itu sekarang sudah habis di pesan.”
Harga tiket Garuda Indonesia pada momen Lebaran bisa mencapai kisaran Rp1,1 juta hingga Rp1,5 juta per penumpang. Sementara untuk kelas bisnis bisa mencapai kisaran harga Rp2,4 juta hingga Rp2,5 juta.