News
Jumat, 2 November 2012 - 11:30 WIB

Mantan Tim Sukses Jokowi Buka Pusat Pengaduan

Redaksi Solopos.com  /  Tutut Indrawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Poster Jokowi-Ahok (Dok/JIBI/Bisnis Indonesia)

Poster Jokowi-Ahok (Dok/JIBI/Bisnis Indonesia)

JAKARTA–Mantan pengurus Tim Sukses Joko Widodo-Basuki Tjahaja (Jokowi-Ahok) mendirikan LSM “Jakarta Care” yang akan mengawasi roda pemerintahan dan menampung pengaduan masyarakat DKI Jakarta.

Advertisement

Budi Purnomo Karjodihardjo yang pernah menjadi Koordinator Bidang Komunikasi dan Media Center Tim Kampanye Jokowi-Basuki, dalam keterangan tertulisnya, Jumat (2/11/2012), mengatakan gebrakan pertama yang akan dilakukan adalah membuka kotak pos dan SMS Center untuk menerima pengaduan warga Jakarta.

Budi Purnomo, yang menjadi Koordinator Jakarta Care, mengatakan nomor pengaduan yang telah disiapkan oleh lembaga itu adalah Po Box 1181 JKS 10211 serta SMS Center 085781881181 dan 021-70881181.

Menurut dia, tujuan dibukanya kotak pengaduan tersebut untuk menampung aspirasi warga Jakarta yang tidak sempat disalurkan ke DPRD maupun Pemda.

Advertisement

“Kami juga menerima laporan-laporan tertulis mengenai sikap dan perilaku pejabat Pemda DKI Jakarta dan pejabat BUMD yang berpotensi menghambat pembangunan di Jakarta,” kata Budi Purnomo.

Pihaknya, lanjut Budi, ingin warga Jakarta berpartisipasi mengawasi dan mengawal Gubernur yang baru agar mampu mewujudkan Jakarta baru, sesuai dengan janji-janji kampanye.

“Sebagai salah satu bentuk transparansi, secara periodik, kami akan melakukan public exspose mengenai surat-surat ataupun laporan, termasuk pengaduan warga yang masuk,” katanya.

Advertisement

Budi meminta warga yang melapor agar melengkapi data dan bukti-bukti secara lengkap untuk menghindari fitnah dan prasangka buruk kepada aparat maupun pemimpin proyek. Selain melakukan public expose, Budi juga akan mengirimkan laporan yang masuk kepada Gubernur DKI Jakarta Jokowi untuk ditindaklanjuti secara langsung.

Budi menambahkan, semua laporan pengaduan yang masuk akan dipilah-pilah, sehingga memudahkan Gubernur Jokowi untuk membaca dan menindaklanjuti laporan yang ada.

“Kami bertekad akan melakukan pengawasan dan pengawalan secara ketat, agar Gubernur DKI yang baru segera mengimplementasikan janjinya saat beliau melakukan kampanye di masa lalu,” Budi menegaskan.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif