News
Senin, 24 April 2023 - 16:14 WIB

Mahfud Md Instruksikan Kantor Pemerintah Tunda Pelaksanaan Halalbihalal

Newswire  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Menkopolhukam Mahfud Md (Antara)

Solopos.com, JAKARTA–Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD selaku Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) ad interim mengeluarkan instruksi  agar seluruh kantor pemerintah menunda pelaksanaan halalbihalal Idulfitri 1444 Hijriah atau 2023 Masehi.

Pengumuman itu dikeluarkan Mahfud melalui unggahan di akun Instagram resmi, @mohmahfudmd, pada Senin (24/4/2023),  Dia menginstruksikan agar kantor pemerintah baru menggelar kegiatan halalbihalal dan sejenisnya pada pekan kedua setelah Idulfitri.

Advertisement

“Semua kantor pemerintah, yakni Kantor Kementerian/Lembaga Non-Kementerian/BUMN/TNI/Polri, jika merencanakan Halal Bihalal dan semacamnya supaya ditunda sampai awal pekan kedua setelah Hari Raya Idul Fitri 1444 H,” tulis Mahfud dilansir Antara.

 

Advertisement

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Mahfud MD (@mohmahfudmd)

Advertisement

Secara spesifik, dia menyebut pekan pertama setelah Idulfitri yakni 24-30 April 2023 kantor pemerintah diinstruksikan tidak menggelar kegiatan halalbihalal dan sejenisnya.

“Pada pekan pertama (tangga 24 – 30 April 2023) supaya tidak diadakan acara Halal Bihalal dan lainlain (syawalan, reunian, dan sejenisnya) di tempat-tempat tersebut. Setelah rentang waktu itu, baru boleh mulai diadakan,” tambah Mahfud lagi.

Mahfud juga menyatakan akan segera mengirimkan surat resmi ke kantor pemerintah yang meliputi Kementerian/Lembaga Non-Kementerian, BUMN, TNI, dan Polri.

Advertisement

Pemerintah sebelumnya telah mengubah jadwal cuti bersama Idul Fitri 1444 Hijriah dari sebelumnya 21—26 April 2023 menjadi 19—25 April 2023. Perubahan itu belakangan ditetapkan melalui Surat Keputusan Bersama Tiga Menteri yakni Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, dan Menteri PAN RB yang terbit 29 Maret 2023.

Sementara itu, Presiden Joko Widodo mengajak masyarakat untuk menghindari melakukan perjalanan milir pada puncak arus balik Lebaran 2023 yang diprediksi berlangsung 24—25 April 2023 guna memecah penumpukan orang dan kendaraan.

Presiden bahkan menyarankan masyarakat untuk mengundur jadwal perjalanan milir setelah 26 April 2023 bagi kalangan ASN, TNI, Polri, pegawai BUMN, maupun pegawai swasta yang mekanisme liburnya dapat diatur seperti cuti tambahan.

Advertisement

Sebelumnya, Mahfud Md. mengimbau masyarakat yang akan melakukan mudik untuk tak abai dengan protokol kesehatan (prokes), menyusul adanya varian baru Covis Arcturus dan peningkatan kasus positif.

“Saya rasa terkait (kewajiban) vaksin sudah diberi tahu KAI lewat aplikasinya (dan media sosial). Saya mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dalam minggu terakhir ini mengingat di berbagai negara kasus COVID meningkat lagi walaupun tidak membahayakan. Jangan lupa untuk beristirahat cukup, minum vitamin,” kata Menko Mahfud saat memberikan keterangan pers di Stasiun Pasar Senen Jakarta, Selasa (18/4/2023).

Mahfud juga melepas keberangkatan KA Bangunkarta dengan tujuan ke Jombang, Jawa Timur. Ia sebelumnya juga meninjau kesiapan dan pelayanan PT Kereta Api Indonesia (KAI) jelang puncak arus mudik.

“Hari ini saya ikut berdiskusi dan melihat kegiatan (PT KAI) dari 14 April sampai 2 Mei, dan saya melihat pelayanan untuk mudik lebaran dengan kereta api sudah baik. Saya melihat bagaimana pelayanan kelas ekonomi, bisnis dan eksekutif sudah nyaman, standar aman dan nyaman terjamin. Saya masuk di tiga gerbong dan saya nilai semuanya antisipatif dengan apa yang akan terjadi,” tambahnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif