SOLOPOS.COM - OLAH TKP--Tim Unit Identifikasi Polresta Solo sedang melakukan olah TKP di kasir Toserba Luwes Nusukan, Banjarsari, Solo, Kamis (29/12/2011). (JIBI/SOLOPOS/Muhammad Khamdi)
OLAH TKP--Tim Unit Identifikasi Polresta Solo sedang melakukan olah TKP di kasir Toserba Luwes Nusukan, Banjarsari, Solo, Kamis (29/12/2011). (JIBI/SOLOPOS/Muhammad Khamdi)
SOLO--Aksi pencurian di pusat perbelanjaan kembali terjadi di Kota Solo. Kali ini menimpa toko serba ada (Toserba) Luwes Nusukan, Banjarsari, Solo. Pencurian diperkirakan terjadi pada Rabu (28/12/2011) malam hingga Kamis (29/12/2011) pagi. Akibat peristiwa, Toserba Luwes mengalami kerugian diperkirakan mencapai Rp19,8 juta.
Informasi yang dihimpun Solopos.com menyebutkan, kejadian kali pertama diketahui oleh kepala kasir Luwes, Sartini. Seperti hari biasa, Sartini masuk kerja ke dalam Toserba Luwes beralamat di Jl Kapten Piere Tendean No 207, Nusukan, Banjarsari, Solo, pada pukul 08.30 WIB. Setelah berada di dalam toko, Sartini mengecek sejumlah rak kasir.
“Saya kaget ketika mengetahui pintu rak kasir bagian basement sudah rusak karena bekas congkelan,” kata Sartini kepada wartawan, Kamis.
Kapolsek Banjarsari, AKP Andhika Bayu Adhittama, bersama Kanit Reskrim, AKP Edi Hartono, mengatakan para pelaku pencurian itu tidak merusak pintu masuk utama Toserba Luwes.
“Dugaan sementara, pencuri menyamar sebagai pembeli kemudian bersembunyi di suatu tempat di dalam toko. Setelah semua pintu tertutup, pencuri baru beraksi. Setelah beraksi pencuri keluar melalui pintu pada lantai II. Karena pada pintu lantai II terdapat bekas kunci yang dibuka secara paksa. Kemudian pencuri diduga turun melalui tiang penyangga listrik yang berada di depan toko itu,” ujar Andhika yang juga mewakili Kapolresta Solo, Kombes Pol Lis tyo Sigit Prabowo,saat ditemui Solopos .com di lokasi kejadian.
(m98)