SOLOPOS.COM - Luthfi Hasan Ishaaq (Dok/JIBI/Bisnis Indonesia)
JAKARTA–Tersangka kasus dugaan suap daging impor, Luthfi Hasan Ishaaq, mengajukan pengunduran diri dari keanggotaan DPR-RI.
Selanjutnya posisi Luthfi di Komisi I DPR akan diisi oleh kader PKS yang mendapat suara terbanyak kedua di dapil yang sama, Budiyanto.
Fraksi PKS DPR menggelar konferensi pers terkait pengumuman Luthfi ini di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (5/2/2013).
Hadir dalam konpers Ketua Fraksi Hidayat Nur Wahid, Sekretaris Fraksi Abdul Hakim, anggota Fraksi PKS Nasir Djamil, Adang Daradjatun dan Hanifah.
Hidayat menuturkan keinginan Luthfi untuk mengundurkan diri disampaikan kepada dirinya dan Abdul Hakim Senin (5/2/2013) kemarin. Luthfi menyampaikan hal tersebut saat Hidayat dan Abdul Hakim bertandang ke Rutan Guntur.
“Surat resmi pengunduran diri sudah disampaikan kepada kami. Secara lisan kemarin disampaikan ke saya dan Pak Abdul Hakim saat kami berkunjung ke Guntur,” kata Hidayat.
Hidayat menuturkan, ada dua alasan yang melatarbelakangi pengunduran diri Luthfi. Pertama adalah Luthfi ingin konsentrasi sepenuhnya menyelesaikan ke kasus hukum yang melilitnya.
“Kedua Pak Luthfi ingin memutus mata rantai salah paham selama ini bahwa anggota DPR sudah ditahan tapi gajinya masih dibayarkan, itu makan gaji buta. Jadi Pak Luthfi ingin menghadirkan tradisi baru,” papar Hidayat.
Kemudian PKS akan segera mengurus pergantian antarwaktu Luthfi Hasan. Penggantinya adalah Budiyanto.