SOLOPOS.COM - Ilustrasi (google.img)
AMBON-Hujan lebat yang terjadi di Kota Ambon, Maluku telah menyebabkan tanah longsor pada Selasa (19/6/2012) dini hari pukul 02.30 Wit. Longsor terjadi di Kelurahan Karang Panjang, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon.
Musibah ini diperkirakan menimbun lebih dari lima orang. “Satu korban meninggal telah di evakuasi di rumah sakit Sumber Hidup, atas nama Kevin Sohoka , balita berumur empat tahun,” ujar Kepala Humas BNPB Sutopo Purwo dalam rilisnya, Selasa (19/6/2012) pagi.
BPBD Kota Ambon, lanjut Sutopo, sampai saat ini terus berkordinasi dengan TNI/Polri, Basarnas, SAR untuk melakukan penggalian karena diperkirakan ada korban tertimbun yang masih hidup. Tim SAR gabungan akan terus melakukan penggalian untuk mencari korban meninggal lainnya.
“Kondisi gelap menyebabkan kendala pencarian korban,” ujar Sutopo.
Menurut Sutopo, hujan lebat tersebut sebagai dampak pengaruh dari Siklon Tropis Guchol. Meskipun posisinya siklon tropis sudah semakin jauh dari Indonesia tetapi secara lokal masih dapat menimbulkan pengaruh cuaca. Posisinya berada di Samudera Pasifik Barat Daya,sebelah Timur Laut Filipina, sekitar 29.2LU, 131.3BT (sekitar 2940 km sebelah utara timur laut Tahuna).
Arah dan kecepatan gerak ke Utara TImur Laut kecepatan gerak 23 knot (45 km/jam). Siklon tropis Guchol ini intensitasnya mulai menurun dalam 24 – 48 jam kedepan.
