News
Sabtu, 9 Mei 2020 - 00:10 WIB

Lebih dari 40 Penumpang Bandara Soekarno-Hatta Positif Covid-19

Newswire  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Calon jemaah umrah menunggu kepastian untuk berangkat ke Tanah Suci Mekah di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Kamis (27/2/2020). (Bisnis-Eusebio Chrysnamurti)

Solopos.com, JAKARTA -- Lebih dari 40 orang penumpang di Bandara Internasional Soekarno-Hatta terindikasi positif Covid-19 selama April-Mei 2020. Terbaru, ada 11 anak buah kapal (ABK) dari Italia yang diketahui positif Covid-19 saat masuk ke Bandara Soekarno-Hatta.

Hal itu diungkapkan oleh Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Bandara Internasional Soekarno-Hatta Anas Maruf berdasarkan berbagai tes. “Sebelum itu juga ada lebih dari 40 penumpang setelah melalui tes cepat. Positif COVID-19 dari April hingga Mei,” kata Anas di Jakarta, Jumat (8/5/2020).

Advertisement

Sri Mulyani Tuding Anies Baswedan Tak Kuat Beri Bansos, Gerindra Meradang

Anas menyebutkan setiap hari KKP Bandara Soekarno-Hatta melakukan screening 600-1.000 penumpang melalui pengecekan suhu, tes cepat Covid-19, dan wawancara. Tes itu terutama dilakukan terhadap penumpang pesawat sewa seperti Anak Buah Kapal (ABK) kapal asing atau Warga Negara Asing (WNA).

Advertisement

Anas menyebutkan setiap hari KKP Bandara Soekarno-Hatta melakukan screening 600-1.000 penumpang melalui pengecekan suhu, tes cepat Covid-19, dan wawancara. Tes itu terutama dilakukan terhadap penumpang pesawat sewa seperti Anak Buah Kapal (ABK) kapal asing atau Warga Negara Asing (WNA).

Pada Kamis (7/5/2020) malam, Anas menuturkan sebanyak 11 eks ABK dari Italia positif terjangkit Covid-19 setelah melalui rangkaian tes cepat (rapid test). Eks ABK kapal pesiar tersebut menaiki pesawat carter asal Italia, Neos, dengan nomor penerbangan NO 370.

Peneliti: Kekurangan Vitamin D Picu Kematian Pasien Covid-19

Advertisement

Surat Sehat

Untuk memperketat pengawasan kesehatan ke depannya, Anas mewajibkan seluruh penumpang domestik maupun internasional menyertakan surat sehat. Surat itu bisa didapatkan dari fasilitas kesehatan sebelum terbang.

PPDB SMA-SMK Negeri di Jateng Pakai Acuan Nilai Rapor

“Kalau untuk di penerbangan internasional mulai hari ini sudah berlaku protokol kesehatan yang baru untuk kedatangan internasional. Kalau untuk domestik sama, salah satu syarat surat keterangan sehat dari fasilitas kesehatan. Kalau mereka enggak punya itu enggak berangkat,” katanya.

Advertisement

KKP Bandara Soekarno-Hatta juga mewajibkan kru pesawat menyertakan surat keterangan sehat dan bebas Covid-19 agar tidak menularkan ke penumpang.

Anas mengatakan itu merujuk pada Surat Edaran No 4/2020 tentang Kriteria Pembatasan Perjalanan Orang Dalam Rangka Percepatan Penanganan Covid-19. Selain itu Surat Edaran No 19/2020 dan Permenhub No 25/2020.

Menhub Buka Transportasi Umum, Awas Gelombang Kedua Covid-19 Indonesia!

Advertisement

Penumpukan Penumpang

Selain soal penumpang positif Covid-19, Kemenhub meminta PT Angkasa Pura II dan KKP Bandara Soekarno-Hatta antisipatif terhadap jadwal kedatangan. Tujuannya agar mereka selalu siap dalam menerapkan protokol kesehatan terkait dengan penanganan Covid-19 pada pelayanan di bandara.

Hal ini disampaikan terkait penumpukan penumpang penerbangan internasional yang tiba hampir bersamaan di Terminal 3 Soekarno Hatta. Peristiwa itu terjadi pada Kamis (7/52020) siang hingga sore.

Jokowi Minta Masyarakat Berdamai dengan Covid-19, Ini Klarifikasi Istana

“Sesuai Peraturan Menteri Perhubungan No 18/2020, diwajibkan kepada seluruh operator bandara untuk menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Termasuk mengatur jaga jarak penumpang baik di saat keberangkatan maupun kedatangan di semua lokasi di bandara. Sebelumnya kami juga telah mengingatkan agar KKP yang berada di bawah Kementerian Kesehatan memberikan layanan yang lebih baik kepada para penumpang. Agar tidak terjadi antrian panjang”, kata Dirjen Perhubungan Kemenhub Udara Novie Riyanto.

Perbudakan ABK Indonesia di Kapal China: Dipaksa Minum Air Laut, Berdiri 30 Jam

Terlepas dari penumpang positif Covid-19, >400 WNI yang sebagian besar adalah pekerja migran Indonesia, masuk Bandara Soekarno-Hatta. Mereka tiba hampir bersamaan menggunakan empat maskapai yang berbeda.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif