Lebaran 2015 dikawal oleh Polri dengan mengerahkan 81.198 personel.
Solopos.com, JAKARTA – Jelang Lebaran 2015, Kapolri Jenderal Pol. Badrodin Haiti memimpin apel gelar pasukan Operasi Ketupat Jaya 2015 di Lapangan Ditlantas Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (9/7/2015) pagi.
Apel dilaksanakan dalam rangka pengamanan perayaan Idulfitri 1436 H
“Diharapkan rencana operasi dapat dilaksanakan dengan baik dan dapat membangun sinergitas antar-stakeholder. Kita berharap masyarakat di penjuru tanah air dapat merayakan Idulfitri dengan aman nyaman dan penuh hidmat,” kata Badrodin saat memberikan arahan.
Upacara gelar pasukan dihadiri Kapolda Metro Jaya Irjen Pol. Tito Karnavian, Wakapolri Komjen Pol. Budi Gunawan, Kakorlantas Polri Irjen Pol. Condro Kirono, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono serta para pejabat utama Polri dan pejabat utama Polda Metro Jaya serta pejabat instansi terkait.
Lebih lanjut, Kapolri menyatakan Lebaran mempunyai karakteristik khas tidak cuma momentum keagamaan tetapi merupakan sebuah tradisi dan budaya. Sehingga dengan begitu ada peningkatan aktivitas mudik yang berimplikasi pada pergerakan orang dan barang.
“Bisa menjadi kerawanan kamtibmas kalau tidak dikelola dengan baik. Karena itu perlu diawasi pelaksanaan ibadah puasa, takbiran, mudik, belanja, wisata dan distribusi bahan pokok. Serta pelaksanaan lalu lintas mengingat terjadinya peningkatan volume arus lalu lintas,” beber Kapolri.
Operasi Ketupat Jaya sendiri dilaksanakan selama 16 hari dari tanggal 10 hingga 25 Juli 2015 dengan melibatkan personel gabungan Polri dan instansi terkait berjumlah 6.984.
Adapun rinciannya Polda Metro 2.699 personel, Polres 3.640, TNI 90, Pemda DKI Jakarta 455, dan Jasa Marga 100.
Secara keseluruhan total personel yang dilibatkan dalam Operasi Ketupat berjumlah 144.336 terdiri dari Polri 81.198 dan instansi terkait 63.138.