SOLOPOS.COM - Suasana gerbang Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) di Jawa Barat, Sabtu (13/4/2015). Penggunaan jalan tol terpanjang se-Indonesia dengan jarak 116 kilometer itu dibuka untuk umum mulai Senin (15/6/2015). (JIBI/Solopos/Antara/Vitalis Yogi Trisna)
Lebaran 2015 menjadi awal perubahan jalur mudik di Pulau Jawa.
Solopos.com, SUBANG — PT Pertamina (Persero) meresmikan pengoperasian empat unit stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di area peristirahatan (rest area) jalur Tol Cikopo-Palimanan (Cipali).
Direktur Pemasaran Pertamina Ahmad Bambang mengatakan keempat SPBU tersebut berjenis Corporate Owned Developer Operated (CODO). Masing-masing terletak di area peristirahatan kilometer 102 dan kilometer 166 untuk arah Cikopo-Palimanan, serta area peristirahatan kilometer 101 dan kilometer 164 untuk arah Palimanan-Cikopo.
“Pengoperasian SPBU dilakukan secara bertahap, dimulai dengan SPBU CODO kilometer 102,” katanya dalam acara Peresmian Empat SPBU CODO Jalur Tol Cipali di Subang, Sabtu (13/6/2015).
Selanjutnya, pengoperasian tiga SPBU lain di jalur tol Cikopo-Palimanan akan beroperasi sebelum arus mudik-balik Hari Raya Idul Fitri 1436 H/2015 dimulai. Rinciannya, pengoperasian SPBU CODO di area peristirahatan 101 dimulai pada 22 Juni 2015, SPBU di kilometer 166 pada 30 Juni 2015, dan SPBU di kilometer 164 pada 7 Juli 2015.
Menurut Ahmad, peresmian dan pengoperasian SPBU CODO di area peristirahatan jalur tol Cikopo-Palimanan merupakan momentum yang tepat setelah Presiden Jokowi meresmikan jalur tol pada hari yang sama. Jalur tol Cipali akan menggeser pola arus kendaraan dari barat ke timur, dari semula menggunakan Jalur Pantura maupun selatan dan tengah berpindah ke jalur Cipali.
“Peresmian empat SPBU untuk menunjang ketersediaan bahan bakar bagi kendaraan yang melalui jalur tol sepanjang 116 kilometer tersebut,” ungkapnya.
Ahmad menambahkan dua SPBU memiliki kapasitas 225 kiloliter, sementara dua SPBU yang lain memiliki kapasitas 220 kiloliter. SPBU di area peristirahatan kilometer 101 dan kilometer 102 masing-masing dilengkapi delapan tangki bahan bakar minyak (BBM) berkapasitas 225 kiloliter dengan rincian Pertamax (2×20 kiloliter), Pertamina Dex (1×20 kiloliter), Premium (2×30 kiloliter), dan solar (2×30 kiloliter dan 1×45 kiloliter).
Sementara itu, SPBU di area peristirahatan kilometer 166 dan 164 masing-masing SPBU dilengkapi delapan tangki dengan kapasitas total 220 kiloliter. Rinciannya, Pertamax (1×30 kiloliter dan 1×20 kiloliter), Pertamina Dex (1×20 kiloliter), Premium (2×30 kiloliter), dan solar (3×30 kiloliter).