News
Senin, 29 Februari 2016 - 16:30 WIB

KURS RUPIAH : Rupiah Ditutup Menguat Tinggalkan Rp13.400/dolar AS

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi pergerakan kurs rupiah (Dwi Prasetya/JIBI/Bisnis)

Kurs rupiah ditutup menguat meski sempat melemah di awal perdagangan hari ini.

Solopos.com, JAKARTA — Rupiah terus menguat sepanjang sesi kedua perdagangan awal pekan ini, Senin (29/2/2016). Rupiah ditutup di level Rp13.375/dolar AS atau menguat 7 poin (0,05%).

Advertisement

Pagi tadi, Bloomberg Dollar Index mengemukakan rupiah dibuka melemah 24 poin atau 0,18% ke Rp13.406/dolar AS. Pada pukul 08.01 WIB, rupiah sempat kian melemah 21 poin atau 0,16% ke Rp13.403/dolar AS. Rupiah melemah di saat indeks dolar menguat, setelah kesepatakan G20 mengecewakan pasar.

Di samping itu, data ekonomi AS yang dirilis akhir pekan di atas estimasi sehingga mendorong spekulasi bank sentral AS bakal menaikkan Fed Rate tahun ini. Pasar uang dalam negeri saat ini menunggu rilis data ekonomi di awal bulan oleh BPS, di antaranya adalah angka inflasi Februari.

Samuel Sekuritas Indonesia memprediksi kurs rupiah atas dolar Amerika Serikat pada perdagangan hari ini, Senin (29/2/2016) menghadapi tantangan penguatan indeks dolar AS kembali.

Advertisement

“Penguatan rupiah berpeluang tertahan di hari ini melihat kuatnya idneks dolar indeks, serta harga minyak yang belum naik lagi,” kata Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta dalam risetnya yang diterima hari ini, Senin (29/2/2016).

Dikemukakan pertumbuhan PDB Amerika Serikat kuartal IV/2015 direvisi lebih baik dari ekspektasi ke 1% YoY. Data ini sudah cukup untuk mendorong penguatan dollar indeks hingga kisaran 98 pada perdagangan Jumat malam.

Harga minyak Brent yang sebelumnya naik tajam terlihat stabil di kisaran US$35/barel, menandakan pasar yang masih yakin dengan rencana pemangkasan produksi oleh OPEC. “Sore ini ditunggu estimasi inflasi Zona Euro yang diperkirakan naik,” kata Rangga.

Advertisement

Rangga mengatakan kekuatan dolar di Asia pada perdagangan Jumat (26/2/2016) terlihat mulai pudar. Rupiah yang sempat melemah dalam 1 minggu terakhir, mulai mengembalikan momentum penguatan untuk menuju kisaran 13.300, beramaan dengan sentimen positif di IHSG serta SUN.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif