News
Selasa, 10 Mei 2011 - 16:09 WIB

Kuli bangunan tewas tersengat listrik di Salatiga

Redaksi Solopos.com  /  Tutut Indrawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - ilustrasi (antaranews.com)

ilustrasi (antaranews.com)

Advertisement

Salatiga (Solopos.com)–Warga Kampung Turusan RT 02/RW VII, Kelurahan Salatiga, Kecamatan Sidorejo, Salatiga, Selasa (10/5/2011) pagi geger. Seorang kuli bangunan tewas tersengat listrik saat mengerjakan pembangunan rumah dua lantai di kampung tersebut.

Galih, 36, warga Dusun Takan, Desa/Kecamatan Pabelan, Kabupaten Semarang tak berkutik setelah jatuh dari atap lantai dua bangunan milik Noga Saputra. Tubuhnya terpelanting ke tanah begitu terkena sengatan listrik tegangan tinggi dari jaringan listrik yang berada hanya sekitar 1 meter darinya.

Menurut keterangan Tutur Susilo, teman kerja korban, sebelum kejadian Galih sedang memasang besi rangka di atap lantai dua sebelum dicor. Posisi korban berada di bibir atap yang bersebelahan dengan jaringan listrik. Diduga rangka besi yang hendak ia kaitkan dengan rangka yang lain itu menyenggol jaringan listrik terbuka. Dalam waktu sepersekian detik terdengar suara ledakan, lantas tubuh korban jatuh ke tanah dari ketinggian sekitar enam meter. Korban tewas seketika dengan luka bakar di sekujur tubuh.

Advertisement

(kha)

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif