Tiga remaja dikecam warganet setelah kedapatan menjadikan kucing layaknya bola.
Solopos.com, SOLO – Belum lama ini media sosial dihebohkan dengan video seorang laki-laki remaja menendang dan melempar kucing layaknya bola. Video tersebut viral dan menuai banyak kecaman, akhirnya para pelaku dan perekam meminta maaf di media sosial.
Video aksi kekerasan terhadap hewan itu viral setelah diunggah ulang anggota Animal Defenders Indonesia, Doni Herdaru Tona melalui akun @doniherdaru. “Barang siapa punya identitas orang ini, segera info gue ya, tidak sabar ingin sowan ke beliau,” tulis @doniherdaru, Selasa (23/1/2018).
AdvertisementTak lama setelah video tersebut diunggah dan menuai kecaman warganet, akun dengan nama @rezapahlepi81 mengirim pesan (DM) ke @doniherdaru mengaku sebagai perekam video tersebut. Remaja yang mengaku bernama Reza itu berniat untuk meminta maaf kepada masyarakat Indonesia dan khususnya kepada komunitas pecinta kucing.
Advertisement“Boleh minta video kucingnya tidak apa-apa? Dan ungkapkan anda memohon maaf serta berjanji tidak mengulangi lagi. Itu saja syarat kami, agar menjadi pelajaran bersama aja. Jadi kami tidak lanjutkan ini ke kepolisian. Bisa ya Mas Reza?” tulis Doni di DM Instagram.
Tak lebih dari 24 jam setelah niatan permintaan maaf, Doni mengunggah video permintaan maaf dari tiga remaja laki-laki, salah satu di antaranya mengelus-elus kucing yang tampak sehat dan normal. “Permohonan maaf dari Reza dan teman-temannya atas kelakuan mereka,” tulis @doniherdaru, Rabu (24/1/2018).
Doni menjelaskan dirinya juga sudah berbicara melalui telepon dengan tiga remaja tersebut. Menurut Doni ketiganya tidak ngeyel, berniat memperbaiki diri, dan berjanji tidak akan mengulangi. Dalam unggahannya Doni juga mengimbau warganet tidak membesar-besarkan masalah dengan kemarahan.
Advertisement“Emosi boleh, tapi tempatkan pada porsinya dan kedepankan logika. Jangan semua harus selesai dengan tumpah darah. Malu, masa kita ga bisa welas asih? Pelaku sudah mintamaaf dan tidak bandel saat diarahkan,” tegas Doni. Meski sudah dijelaskan panjang lebar oleh Doni, video permintaan maaf ketiga remaja masih saja dipenuhi komentar kecaman. Ada yang terkesan tak percaya dengan permintaan maaf atau komentar emosional dengan cara menyumpai ketiga remaja.
A post shared by Doni Herdaru Tona (@doniherdaru) on
Advertisement AdvertisementBerita Terkait
Hanya Untuk Anda
Inspiratif & Informatif