News
Minggu, 6 Maret 2016 - 21:30 WIB

KTT OKI : Indonesia dan OKI Dukung Kemerdekaan Palestina

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Warga Palestina rayakan gencatan senjata jangka panjang (JIBI/Solopos/Reuters)

KTT OKI menghasilkan penegasan bahwa OKI, termasuk Indonesia, mendukung kemerdekaan Palestina.

Solopos.com JAKARTA — Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas sebagai kegiatan awal dalam kegiatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Luar Biasa (LB) ke-5 Organisasi Kerjasama Islam (OKI).

Advertisement

Presiden Jokowi menyampaikan bahwa sebagai saudara dekat Palestina, merupakan suatu kehormatan bagi Indonesia menjadi tuan rumah KTT LB ke-5 OKI. Terlebih dalam KTT kali ini fokus pembahasannya adalah mengenai Palestina dan Al Quds Al-Sharif. Menurut Presiden Jokowi, KTT ini merupakan bentuk dukungan penuh serta solidaritas Indonesia dan OKI terhadap Palestina.

“Saya harap KTT ini mendorong persatuan negara-negara anggota OKI dalam mendukung kemerdekaan Palestina dan menyelesaikan isu Al-Quds Al Sharif”, kata Presiden seperti disampaikan Tim Komunikasi Presiden Ari Dwipayana dalam keterangan resmi, Minggu (6/3/2016).

Jokowi berharap negara-negara Islam dapat berperan lebih banyak dalam proses perdamaian Palestina-Israel. Indonesia, lanjutnya, siap untuk berperan dalam proses perdamaian. Dia menambahkan dukungan Indonesia atas kemerdekaan Palestina akan dilaksanakan sesuai kerangka two-state solution dan sejalan dengan berbagai resolusi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang relevan.

Advertisement

Indonesia mendukung berbagai terobosan dan inisiatif untuk menyelenggarakan konferensi internasional tentang perdamaian Palestina. Presiden berharap KTT OKI di Jakarta kali ini akan dapat memberikan solusi konkret dan Indonesia akan terus berpartisipasi untuk mendukungnya.

Presiden menyatakan bahwa persatuan bangsa Palestina merupakan hal yang mendasar. Indonesia akan mendorong semua faksi untuk bersatu guna mewujudkan kemerdekaan Palestina.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif