News
Senin, 20 Mei 2013 - 16:53 WIB

KSAD BARU : Moeldoko Gantikan Pramono Edhie Jadi KSAD

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

JAKARTA — Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Letjen Moeldoko terpilih menjadi Kepala Staf Angkatan Darat menggantikan Pramono Edhie Wibowo yang pensiun.

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengumumkan penunjukkan Moeldoko sebagai pengganti Pramono Edhie Wibowo, Senin (20/5/2013).

Advertisement

Selanjutnya, presiden akan melantik Moeldoko pada Rabu (22/5/2013) di Istana Negara, Komplek Istana Kepresidenan.

“Saya tentu memberikan pesan-pesan kepada KSAD baru agar tentara tumbuh menjadi tentara yang profesional dan cakap, serta dekat dengan rakyat Indonesia,” ujar SBY.

Advertisement

“Saya tentu memberikan pesan-pesan kepada KSAD baru agar tentara tumbuh menjadi tentara yang profesional dan cakap, serta dekat dengan rakyat Indonesia,” ujar SBY.

KSAD eksisting Pramono Edhie Wibowo menuturkan pada hari ini presiden memberikan tujuh arahan terkait kepemimpinan dan berbagai persoalan di tubuh TNI AD.

Salah satu arahan presiden yaitu agar TNI lebih terbuka dan transparan dalam pengadaan alat utama sistem persenjataan (alutsista).

Advertisement

Pertama, ujarnya, presiden menilai kepemimpinan TNI saat ini sudah berada pada trek yang benar dan harus dilanjutkan. Kedua, lanjutnya, presiden mengingatkan bahwa TNI yang diharapkan rakyat adalah TNI yang profesional.

“Perlu ada kemantapan mengemban tugas dan ini pesan dari presiden agar dilanjutkan, ditingkatkan, dan disempurnakan, termasuk modernisasi alutsista khususnya AD,” ujarnya.

Dia menambahkan point selanjutnya yang menjadi sorotan presiden adalah masalah kesejahteraan prajurit dan keluarganya.

Advertisement

Keempat, ujarnya, SBY mengingatkan bahwa kekuatan TNI yaitu berada pada kedekatan dan kebersamaannya dengan. Kelima, soal kekompakan baik antara internal TNI AD, TNI dengan rakyat, maupun TNI AD dengan TNI AL, TNI AU, dan kepolisian.

Keenam, lanjutnya, soal langkah-langkah dalam penertiban alutsista. Kemudian point terakhir yaitu pentingnya kenetralan di dalam tubuh TNI AD dalam menghadapi pemilihan umum presiden 2014.

“Seluruh TNI AD saya harap dukung penuh kepemimpinan yang akan datang karena itu yang menjadikan TNI lebih baik dan lebih profesional,” ujarnya.

Advertisement

Kepada wartawan, Moeldoko menjanjikan akan membuat sistem dan proses pengadaan alutsista yang lebih terbuka dan transparan.

“Tidak ada lagi dia orangnya siapa dia orangnya siapa. Semuanya harus terbuka dan transparan,” katanya.

Sebelumnya, SBY juga mengumumkan menteri keuangan (Menkeu) pengganti Agus Martowardojo, yakni Chatib Bisri.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif