SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
<p>Solopos.com, BREBES — Sebanyak 11 orang tewas dalam <a href="http://news.solopos.com/read/20180520/496/917397/kecelakaan-bumiayu-11-orang-tewas-truk-seruduk-10-bangunan-14-kendaraan">kecelakaan maut </a>di jalur Brebes-Purwokerto, tepatnya d Jatisawit, Bumiayu, Brebes, Minggu (20/5/2018) sore.</p><p><a href="http://news.solopos.com/read/20180520/496/917397/kecelakaan-bumiayu-11-orang-tewas-truk-seruduk-10-bangunan-14-kendaraan">Truk tronton</a> yang membawa gula pasir mengalami rem blong dan menyeruduk 13 sepeda motor, dua mobil Toyota Avanza, lima kios dan empat rumah. 11 Orang tewas dan 10 orang lainnya luka-luka.</p><p>Salah seorang saksi mata, Yanto menuturkan, truk tronton tersebut melaju kencang dari arah selatan (Purwokerto).</p><p>Tiba di Jalan Raya Jatisawit mendadak laju truk oleng. Padahal, saat itu kondisi arus lalu lintas di lokasi sangat padat karena banyak warga sedang berbelanja untuk menu buka puasa.</p><p>Truk tronton kemudian menabrak belasan warga yang sedang naik sepeda motor. “Truk terus melaju dan menabrak dua mobil serta kios semipermanen,” katanya sebagaimana dikutip dari laman <em>Okezone.com</em>.</p><p>Yanto menuturkan, laju truk baru berhenti setelah menabrak rumah warga. Kerasnya tabrakan tersebut terdengar hingga radius 100 meter lebih.</p><p>“Saya melihat di titik terakhir truk berhenti. Dari titik truk berhenti nabrak rumah. Jarak 110 meter sudah dengar truk nabrak bangunan-bangunan rumah, mobil juga ada,” katanya.</p><p>Saat kejadian, kata dia, banyak korban luka maupun meninggal dunia masih berceceran di pinggir jalan. Sebagian besar korban yang tewas kondisinya mengenaskan.</p><p>“Tak lama setelah itu, datang petugas dengan mobil dinas dan langsung mengevakuasi semua korban,” katanya.</p>