News
Rabu, 21 Oktober 2015 - 07:10 WIB

KRISIS SURIAH : Serangan Rusia di Suriah Bunuh 45 Orang

Redaksi Solopos.com  /  Septina Arifiani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi situasi krisis politik di Suriah, Sabtu (28/12/2013). (JIBI/Solopos/Reuters/Hosam Katan)

Krisis Suriah terus memanas. Serangan yang dilancarkan Rusia membunuh sedikitnya 45 orang.

Solopos.com, BEIRUT – Serangan Rusia di Provinsi Latakia, Suriah membunuh 45 orang, salah satunya pemimpin pemberontak, Senin (19/10/2015) malam.

Advertisement

Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia, Selasa (20/10/2015) mengatakan serangan itu mendarat di daerah Jabal Akrad yang dikuasai pemberontak First Coastal Division.

Tentara Pembeasan Suriah  yang berafiliasi dengan kelompok itu seperti dilansir Reuters, mengonfirmasi tewasnya kepala staf, Basil Zamo. Suriah selain menghadapi serangan pemberontak berperang melawan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).

Rusia meluncurkan serangan di Suriah sejak awal bulan ini dalam operasi yang dikatakan untuk memberantas ISIS. Meski demikian beberapa pemimpin negara barat menuding intervensi tersebut bertujuan mendukung Presiden Suriah,  Bashar al-Assad. Banyak serangan Rusia disasarkan di wilayah yang dikendalikan pemberontak.

Advertisement

 

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif