News
Jumat, 8 Januari 2016 - 20:15 WIB

KREDIT USAHA RAKYAT : Awal 2016, Perbankan Kian Gencar Salurkan KUR

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi layanan Kredit Usaha Rakyat (KUR) di perbankan. (JIBI/Solopos/Antara)

Kredit usaha rakyat kian digencarkan penyalurannya pada awal tahun 2016 ini.

Solopos.com, SOLO — Awal tahun 2016, kalangan perbankan menggenjot penyaluran kredit usaha rakyat (KUR). Target penyaluran KUR tahun ini naik signifikan jika dibandingkan tahun lalu dengan memberikan kelonggaran suku bunga 9% dan perluasan kategori penerima KUR.

Advertisement

Kepala Cabang BRI Slamet Riyadi, Hari Setiono, mengatakan dari target penyaluran KPR nasional Rp120 triliun, BRI ditarget menyalurkan dana Rp67,5 triliun dengan rincian Rp61 triliun untuk mikro, Rp6 triliun untuk ritel dan Rp500 miliar untuk tenaga kerja indonesia (TKI).

“BRI Solo Slamet Riyadi ditarget mampu menyalurkan Rp185 miliar untuk KUR mikro sedangkan setiap bulannya masing-masing AO [account officer] ditargetkan menyalurkan Rp500 juta KUR ritel komersil,” ungkap Hari saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat (8/1/2016).

Dia mengungkapkan KUR TKI tidak disalurkan di Solo karena kantong TKI biasanya di daerah pinggiran, seperti Sragen dan Wonogiri. Nasabah KUR di Solo biasanya adalah pedagang dan pengrajin mengingat ekonomi kreatif di Solo terus berkembang.

Advertisement

“Penyaluran KUR sudah mulai digenjot sejak awal tahun karena diharapkan sebelum akhir tahun, target tersebut sudah tercapai untuk membantu penguatan pertumbuhan ekonomi,” kata dia.

Wakil Direktur Utama BNI, Suprajarto, mengungkapkan bank BUMN ini ditarget mampu menyalurkan KUR senilai Rp11,5 triliun. Dominasi penyaluran KUR ini adalah di sektor ritel yang mencapai lebih dari Rp10 triliun sedangkan KUR mikro dan KUR TKI masing-masing hanya sekitar Rp500 miliar.

“Target penyaluran KUR mikro memang kecil di BNI karena selama ini nasabah kebanyakan di sektor ritel. BNI belum ahli di sektor mikro,” tuturnya.

Advertisement

Dia mengungkapkan untuk mencapai target tersebut BNI menambah outlet pelayanan penyaluran KUR. Selain itu, sumber daya manusia (SDM) juga ditambah meski tidak merekrut karyawan baru.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif