News
Rabu, 4 April 2012 - 09:53 WIB

KREDIT MOTOR: Diler Motor Obral DP Super Ringan

Redaksi Solopos.com  /  Tutut Indrawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Burhan Aris Nugrah/JIBI/SOLOPOS)

Ilustrasi (Burhan Aris Nugrah/JIBI/SOLOPOS)

SOLO–Kalangan diler sepeda motor, dalam sebulan terakhir, jor-joran memberikan pilihan uang muka alias down payment (DP) kredit super ringan. Tak tanggung-tanggung, diler bisa menawarkan DP Rp1 juta, Rp700.000, hingga tanpa DP bagi kalangan tertentu.

Advertisement

Area Sales Manager PT Pratama Kurnia Kasih Honda Solo, Suharto atau Harto, menerangkan mulai Maret hingga April, pihaknya menawarkan DP super ringan. Pembeli dari kalangan masyarakat umum, bisa bawa pulang sepeda motor Honda Revo dengan DP hanya Rp1 juta dan angsuran mulai Rp494.000. Ada juga pembeli, dari kalangan pegawai negeri sipil (PNS) golongan menengah atau pelaksana, yang berkesempatan mendapatkan kredit tanpa DP.

Harto tak menampik promo DP super ringan memang sengaja dirilis untuk menangkap momentum segera diberlakukannya regulasi DP kredit motor sebesar 20%-25% sesuai ketentuan Kementerian Keuangan dan Bank Indonesia (BI).  “Berlaku 15 Juni. Sebelum berlaku, ini menjadi peluang. Sekarang adalah saat yang tepat belanja motor dengan DP ringan dan angsuran ringan,” ungkap Suharto, saat ditemui Solopos.com, di diler Kurnia Kasih Purwosari, Selasa (3/4/2012).

Dia mengakui semenjak informasi mengenai regulasi anyar itu sampai pada masyarakat telah terjadi lonjakan permintaan. Bulan Maret lalu misalnya, penjualan sepeda motor Honda melonjak 15% dibandingkan Februari.  Reaksi masyarakat atas regulasi DP 20%-25% menjadi salah satu penyebab lonjakan itu, di samping datangnya masa panen padi.

Advertisement

“Petani jadi punya uang banyak kalau masuk musim panen dan kali ini harga beras bagus. Mereka lalu beli motor,” imbuhnya.

Sementara General Manager PT Indosolo Motor Gemilang, Sudarmaji (Aji), mengakui pihaknya masih melayani minimal DP di bawah aturan regulasi 20%-25%.  Menurutnya, hal itu dilakukan lantaran masyarakat masih membutuhkan kredit dengan DP ringan dan angsuran ringan, sekaligus untuk menangkap momentum keinginan masyarakat membeli unit motor sebelum regulasi mengenai DP minimal diterapkan. Sebagai gambaran, pada Maret, Suzuki pernah menawarkan DP Rp700.000 dengan cicilan Rp300.000-an.

Memasuki bulan April, pihaknya tetap memberlakukan DP ringan, hanya saja ada beberapa kustomer yang telah didorong menaikkan nilai DP sampai kisaran 16% sesuai kemampuan.  “Kami masih berikan DP ringan, walaupun memang kustomer mulai dikenalkan dengan regulasi baru ini. Bulan lalu berapa, bulan ini naik sedikit. Jadi sampai 15 Juni nanti, mereka pasti sudah siap,” beber Aji.

Advertisement

Seperti Harto, Aji pun mengakui informasi mengenai regulasi DP minimal kredit motor sedikit membantu mendorong penjualan unit Suzuki. Apalagi dengan isu rencana kenaikan harga BBM belum lama ini, dia mencatat lonjakan penjualan tembus 20% dibandingkan bulan sebelumnya. Dari angka itu, 40% penjualan dikuasai motor bebek sport Satria 40%, disusul matik Nex 25%-35%, dan sisanya Titan serta varian lain.

Advertisement
Kata Kunci : DP Kredit Motor Uang Muka
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif