SOLOPOS.COM - Gedung KPK (Dwi Prasetya/JIBI/Bisnis)
KPK vs Polri memasuki babak baru. Beredar isu Gedung KPK digeledah oleh polisi terkait kasus yang dituduhkan ke pimpinan KPK.
Solopos.com, JAKARTA — Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Mabes Polri, Kombes Pol. Rikwanto, membantah kabar adanya penggeledahan Gedung KPK oleh anggota Polri terkait kasus Bambang Widjojanto.
“Info tersebut tidak benar. Kegiatan yang ada adalah penyidik Bareskrim meminta penetapan Pengadilan [Negeri] Jakarta Pusat atas penyitaan dokumen hasil PHPU yang ada di MK [sudah disita],” kata Rikwanto melalui pesan singkat, Jumat (6/2/2015).
“Bukan untuk penggeledahan Gedung KPK. Dan tidak ada sama sekali rencana seperti itu.” Sementara itu, Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat menyatakan tidak terdapat laporan mengenai penggeledahan Gedung KPK oleh polisi.
“Saya enggak dengar informasinya. Tidak ada laporan, kalau pun ada, enggak mungkin saya bocorin,” kata Humas PN Jakarta Pusat, Sutio Jumadi.
Menurut dia, dalam keadaan mendesak, prosedur penyitaan penggeledahan bisa saja mendahului. “Contohnya narkoba. Kalau minta izin dulu targetnya kabur,” katanya. “Jadi minta persetujuannya belakangan.”