Solopos.com, SOLO — Kota dengan kualitas udara terburuk se-Indonesia ternyata bukan Jakarta. Dalam daftar kota dengan kualitas udara terburuk di dunia selama tahun 2019 yang dirilis IQAir, Jakarta menempati urutan ke-126 di dunia dan posisi kelima di Indonesia.
Jakarta dikotori PM2.5 rata-rata sebesar 49,4 µg/m³. Meski begitu, ada empat kota di Indonesia yang udaranya lebih kotor dibanding Jakarta.
Dikutip dari Detik.com, Tangerang Selatan (Tangsel) menempati peringkat pertama kota paling berpolusi dengan rata-rata PM2.5 sebesar 81,3 µg/m³. Tangerang Selatan masuk daftar 30 besar kota dengan kualitas udara terburuk di dunia dengan menempati posisi ke-24.
Diluncurkan Di Prancis Akhir Maret, Huawei P40 Bakal Laris?
Menyusul Tangsel ada Bekasi di posisi kedua dengan menyumbang PM2.5 rata-rata sebesar 62,6 µg/m³ pada 2019. Bekasi sekaligus menempati posisi 45 besar dalam daftar kota dengan kualitas udara terburuk di dunia.
Posisi ketiga kota dengan kualitas udara terburuk di Indonesia ditempati Pekanbaru dengan rata-rata PM2.5 sebesar 52,8 µg/m³. Pekanbaru menempati posisi ke-108 kota dengan kualitas udara terburuk di dunia.
Catatan Banjir Jakarta Di Era Anies-Ahok-Jokowi, Mana Yang Paling Parah?
Pontianak mengisi posisi empat kota dengan kualitas udara terburuk di Indonesia dengan rata-rata PM2.5 sebesar 49,7 µg/m³ yang sekaligus menempatkan Pontianak mengisi posisi 125 kota dengan kualitas udara terburuk di dunia.
Udara Pekanbaru dan Pontianak sempat dikotori oleh bencana kebakaran hutan dan lahan tahun lalu.
Kelelahan & Kurang Pelindung, 3.000 Tenaga Medis China Terinfeksi Corona