News
Selasa, 30 November 2021 - 22:31 WIB

Korban Penembakan Ipda OS di Exit Tol Bintaro Mengaku Wartawan

Newswire  /  Abu Nadzib  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi Penembakan (Solopos/Whisnupaksa)

Solopos.com, JAKARTA — Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Endra Zulpan mengungkapkan, salah satu korban penembakan di Exit Tol Bintaro pada Jumat (26/11/2021) lalu mengaku sebagai wartawan.

Pelaku penembakan di Exit Tol Bintaro, Jakarta Selatan merupakan anggota Satuan Patroli Jalan Raya (Sat PJR) Ditlantas Polda Metro Jaya, Ipda OS.

Advertisement

“(Salah satu korban penembakan) Mengakunya wartawan,” kata Zulpan kepada Suara.com di Mapolda Metro Jaya, Selasa (30/11/2021).

Namun, Zulpan belum bisa menjelaskan lebih lanjut mengenai pengakuan korban soal status wartawan tersebut. Sebab, proses penyelidikan yang masih berjalan.

Diketahui, ada dua orang yang menjadi korban penembakan di Exit Tol Bintaro pada Jumat malam tersebut.

Advertisement

Seorang korban meninggal dunia sedangkan satu lainnya masih jalani perawatan intensif di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

Baca Juga: Melindungi Orang yang Terancam, Polisi Tembak Mati Pengganggu 

Kekinian, Ipda OS masih jalani pemeriksaan intensif oleh Bid Propam Polda Metro Jaya dan Div Propam Mabes Polri untuk mengetahui motif kasus penembakan itu.

Advertisement

“Ini sudah diamankan dan dalam tahap pemeriksaan kasus ini untuk mengungkap motif daripada hal tersebut,” ujar Zulpan.

Meski sudah diamankan, namun saat ini Ipda OS masih berstatus saksi. Belum ditetapkan sebagai tersangka.

“Karena untuk tetapkan tersangka harus minimal dua alat bukti. Peristiwa penembakan benar terjadi, peristiwa sebabkan orang meninggal benar terjadi tapi maksud tujuan pelaporan masih didalami maka akan didalami oleh Div Propam Mabes Polri dan Bid Propam Polda Metro Jaya,” terangnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif