SOLOPOS.COM - Suasana duka menyelimuti rumah orangtua dari Serda Putra Rahaldi yang gugur ditembak oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dalam serangan di Pos Koramil Persiapan Distrik Suru-Suru Kabupaten Yahukimo, Papua, Jumat (3/12/2021). (Okezone)
Solopos.com, JAKARTA — Suasana duka menyelimuti rumah orangtua dari Serda Putra Rahaldi yang gugur ditembak oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dalam serangan di Pos Koramil Persiapan Distrik Suru-Suru Kabupaten Yahukimo, Papua, Jumat (3/12/2021).
Kerabat dan keluarga silih berganti berdatangan ke rumah duka di Desa Suka Maju, Simelue Timur, Aceh, Minggu (5/12/2021) malam, untuk menyampaikan belasungkawa atas gugurnya sang bunga bangsa.
Kedua orangtua Serda Putra tak kuasa menahan air mata atas kepergian putranya tersebut. Serda Putra gugur di tengah masa tugasnya yang tinggal menghitung hari. Keluarganya pun berencana membuat syukuran untuk menyambut kepulangan Serda Putra namun acara tersebut berubah menjadi duka.
Ayahanda Serda Putra, Dalimsyah mengaku sempat mendapat firasat buruk sebelum kepergian anaknya itu. Dalimsyah bermimpi memancing namun tali pancingnya selalu putus berkali-kali saat dimakan ikan.
Lalu, keesokan harinya dirinya mendapat kabar anaknya yang selama ini menjadi tulang punggung keluarganya itu gugur setelah mendapatkan serangan dari KKB.
Baca Juga: Jenazah Prajurit TNI Korban Penembakan KKB Papua Tiba di Aceh
“Sudah beberapa kali kontak senjata tidak ada apa-apa, dan baru kemarin dia kirim uang kepada keluaga,” ujarnya kepada Okezone sambil menangis.
Serda Putra merupakan anak keempat dari lima bersaudara. Ia selama ini menjadi tulang punggung keluarganya.
Keluarga kini tengah menunggu jenazah Serda Putra dan rencananya akan dimakamkan dengan upacara militer di Taman Bahagia Sinabang, Simeulue, Aceh.
Seperti diberitakan, Sertu Anumerta Putra Rahaldi gugur ditembak Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Suru-Suru, Kabupaten Yahukimo, Papua pada Jumat (3/12/2021).
Saat itu, ia bersama rekannya sesama prajurit TNI hendak mengambil air di penampungan berjarak 15 meter dari Pos Koramil Suru Suru, Papua.